- Antara/ Dhoni Setiawan
VIVAnews - Pemerintah terus melakukan pengawasan peredaran daging celeng yang bercampur daging sapi oleh oknum tertentu. Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamurthi, mengatakan pihaknya telah melakukan sampling daging di tujuh puluh tempat di Jabodetabek.
Dari 70 tempat, ada 15 tempat yang dicurigai. Contoh daging itu kemudian diuji di laboratorium. Daging yang diuji hanya seberat 500 gram.
"Dari pendalaman itu, kami menguji contoh daging sapi dari lima belas tempat. Dari lima belas itu, ternyata ada satu yang terbukti bukan daging sapi," kata Bayu di sela-sela kunjungannya di Lottemart Kelapa Gading, Jakarta, Selasa 15 Juli 2014.
Dia mengatakan, pedagang yang menjual daging sapi itu tak tahu jika daging yang dijualnya bukan daging sapi. Alasannya, minimnya pengetahuan untuk membedakan daging sapi dengan daging celeng.
"Yang menjual itu pedagang kecil. Sekarang sedang diproses di kepolisian dan kami mendampingi. Yang penting, kami sudah bisa mencegah," kata dia.
Bayu menjelaskan, daging babi hutan dengan babi biasa pun sukar dibedakan. "Ahlinya pun sulit membedakan daging babi putih dengan daging celeng sebab sama secara DNA. Kalau daging celeng, tidak akan banyak karena hasil buruan,"tambah dia.
Dia menduga, daging celeng ini dipasok dari Sumatera Selatan. Daging ini, lanjut dia, sebenarnya boleh dijual sebagai daging babi. Tapi, ada syaratnya.
"Jual daging babi boleh asal jangan diaku sebagai daging sapi. Yang jadi masalah itu penipuan, bukan masalah daging babinya," kata mantan wakil menteri pertanian itu.
Pesan pemerintah
Bayu berpesan kepada masyarakat terkait dengan kasus maraknya penjualan daging celeng bercampur daging sapi. Dia meminta agar masyarakat tak tergiur harga daging yang dijual miring.
"Harga daging babi ternak dan daging sapi masih ada perbedaan Rp10-20 ribu per kg. Beli daging kepada pedagang yang dipercaya," kata dia.
Cole Palmer Jadi Pusat Perhatian Jelang Man City vs Chelsea
Man City vs Chelsea akan berhadapan dalam semifinal Piala FA di Wembley Stadium, Sabtu malam WIB 20 April 2024. Sosok Cole Palmer menjadi pusat perhatian jelang laga ini.
