Indonesia Akan Pasok Ayam Potong ke Jepang

Pedagang ayam potong di Pasar Gede
Sumber :
  • Fajar Sodiq/VIVAnews
VIVAnews
Kasus DBD Melonjak Tajam di Jakarta, Dinkes DKI Ungkap Penyebabnya
- Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi, menyebut akan ada ekspor ayam ke Jepang. Nantinya, ekspor tersebut akan memenuhi kebutuhan Negeri Matahari Terbit itu.

Penyerang AC Milan Rafael Leao Bisa Dapat Ballon d'Or

"Kami mau targetnya 10 persen dari karaage dan yakitori (sejenis sate ayam khas Jepang) dipasok dari Indonesia," kata dia di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu 20 Agustus 2014.
Is It Eating Ramen Good for Your Health Body?


Lutfi mengatakan bahwa nilai pasar kaarage dan yakitori di Jepang sebesar US$2 miliar. Jadi, nilai pasar yang ditarget sebesar US$200 juta. "Ayam kan, banyak ya?" kata dia.


Lutfi menjelaskan, inspektor kesehatan dari Jepang tengah datang ke Indonesia untuk mengawasi produk ayam dalam negeri. Mereka mengecek apakah ayam-ayam tersebut mengandung virus flu burung.


"Ini jadi penyeimbang produksi ayam. Pokoknya, mereka pulang, saya akan ke Jepang dan minta Menteri Pertanian Jepang," kata dia.


Menurut data Federasi Masyarakat Perunggasan (FMPI), produksi ayam potong tahun ini mencapai 24-24,5 juta ton.


Angka tersebut, tumbuh 11,62-13,95 persen dari produksi tahun 2013, yang mencapai 21,5 juta ton. Padahal, ayam permintaan ayam potong hanya 2,2 miliar ekor.


Selain itu, Lutfi tetap memberlakukan pengetatan
days old chicken
(DOC) sebesar 28 persen. Dia menginginkan harga ayam stabil.


"Kami ingin harga itu antara Rp28-31 ribu per kilogram dan stabil. Sekarang kejadian. Kalau harga tidak stabil, harga ayam akan turun terus, termasuk harga telur," kata dia. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya