Sumber :
- Romys/VIVAnews
VIVAnews
- Relawan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) menggelar pameran dan seminar IPTEK dan Industri Kreatif dengan tema Indonesia Menjawab Tantangan Masa Depan
yang berlokasi di Tugu Proklamasi Jakarta, Sabtu, 6 September 2014.
Pameran digelar sebagai bentuk solusi dari program yang dicanangkan oleh presiden dan wakil presiden terpilih.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Mengenali Tanda-Tanda Tantrum Tidak Normal pada Anak, Orang Tua Harus Merespons dengan Cermat
Pameran digelar sebagai bentuk solusi dari program yang dicanangkan oleh presiden dan wakil presiden terpilih.
"Tujuannya sebenarnya ingin menunjukan pada publik bahwa hal-hal yang disampaikan Jokowi-JK pada acara kampanye dan janji-janjinya sebenarnya sudah ada solusinya, gagasan-gagasan bahkan berupa produk," kata Poempida Hidayatullah, penanggung jawab acara di Jakarta.
Pameran dan seminar itu menampilkan pameran replika drone, tank Anoa, konsep tol laut,
great sea wall
, industri unggulan perdesaan, skema sistem indonesia sehat dan indonesia pintar, serta industri kreatif.
Sebanyak 33 peserta dengan berbagai produk anak bangsa ikut ambil bagian. Poempida berharap, kegiatan ini dapat memberikan informasi bahwa Indonesia tidak pernah kekurangan gagasan, kreativitas, dan para anak bangsa yang cerdas dalam menciptakan karya yang bermanfaat bagi negara.
Pameran ini juga dapat menjadi media bagi anak bangsa yang ingin menyumbangkan kreativitasannya sehingga dapat diterima oleh masyarakat dan bersaing pada pasar domestik maupun mancanegara.
"Di pameran ini ada radar bawah laut, tank Anoa, animasi
games
, dan lain-lain. Semoga di pemerintahan Jokowi nanti agar dapat di-
follow up
dan disediakan pasar bagi produksi karya anak bangsa," ujarnya. (ms)
Halaman Selanjutnya
"Tujuannya sebenarnya ingin menunjukan pada publik bahwa hal-hal yang disampaikan Jokowi-JK pada acara kampanye dan janji-janjinya sebenarnya sudah ada solusinya, gagasan-gagasan bahkan berupa produk," kata Poempida Hidayatullah, penanggung jawab acara di Jakarta.
