- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Direktur Utama PT Semen Padang, Munadi Arifin, meninggal dunia pada Senin dini hari tadi, 15 September 2014. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan, menyatakan bela sungkawanya dan mengenang sosok Munadi sebagai pemimpin yang rendah hati.
"Beliau orang yang tenang, rendah hati, dan menghadapi persoalan dengan sistematis," ujar Dahlan dalam keterangan tertulis.
Menurut Dahlan, pertemuannya dengan Munadi terakhir kali adalah pada bulan lalu. Bahkan, dalam pertemuan terakhir di kantor Munadi waktu itu, mereka sempat senam pagi bersama karyawan Semen Padang.
"Badannya sehat sekali," kata Dahlan.
Ia melanjutkan, Munadi tengah merintis pembangunan pabrik semen baru. Munadi pun, tidak meninggalkan utang permasalahan dengan masyarakat di sekitar pabrik yang merasa terganggu dengan aktivitas pabrik semen.
"Beliau memasang peralatan mahal untuk mengatasi itu," kata Dahlan.
Ia pun menilai, Muladi selalu bisa melihat prospek bisnis yang bagus bagi kemajuan Semen Padang di masa mendatang.
Sebab itu, Dahlan mengizinkan kelebihan kekuatan keuangan Semen Padang di masa depan untuk investasi infrastruktur daerah, seperti jalan tol, pembangkit listrik, dan lain-lain.
"Beliau senang dengan jalan keluar yang saya kemukakan itu, dan merasa dapat jalan keluar dari potensi berhentinya pengembangan Semen Padang di masa depan," kata Dahlan. (asp)
Lawan Timnas Indonesia U-23, Pelatih Korea Khawatir karena Hal Ini
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Korea Selatan U-23 pada laga perempat final Piala Asia U-23 2024. Duel berlangsung di Abdullah bin Khalifa Stadium, Jumat dini hari
