Penyebab Beras Sumbang Inflasi 0,02 Persen

Stok Beras Aman di Musim Hujan
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Afandi

VIVAnews - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat beras menjadi salah satu penyumbang inflasi sebesar 0,27 persen pada September ini. Beras disebutkan menyumbang 0,02 persen terhadap inflasi.

Deputi BPS Bidang Statistik, Distribusi, dan Jasa, Sasmito Hadi Wibowo, mengatakan, inflasi diakibatkan oleh spekulasi pedagang beras. Seperti diketahui, BPS memperkirakan angka produksi beras akan turun 1,98 persen akibat El Nino.

"Sebetulnya, karena ekspektasi produksi turun, mereka mempertahankan harga tinggi, kecuali dalam beberapa bulan ke depan ada lompatan perbaikan peningkatan produksi. Entah bagaimana caranya," kata Sasmito di Jakarta, Rabu 1 Oktober 2014.

Dia melanjutkan, kondisi ini didukung adanya kenaikan harga gabah pada September sebesar 2,6 persen.

Bersyukur Prabowo Jadi Presiden, Begini Reaksi Titiek Soeharto saat Ditanya Ibu Negara

Data BPS menyebutkan, pada September rata-rata harga gabah kering giling (GKG) di tingkat petani sebesar Rp4.282,54 atau naik 2,69 persen, dan di penggilingan naik 2,82 persen menjadi Rp4.369,26 dibandingkan dengan harga gabah kualitas yang sama pada Agustus 2014. Hal inilah yang dinilainya perlu dilakukan antisipasi.

"Tadi, kenaikan harga gabah di bulan September kan 2,6 persen, dan ini memang harus diantisipasi. Gabah yang dibeli sekarang ini dijualnya kan Oktober. Kalau harganya segitu, berarti bisa kebawa ke sana. Ini yang harus dijaga," kata dia.

Intervensi pasar

Bulog, lanjut Sasmito, harus mengantisipasi keadaan tersebut. Caranya adalah operasi pasar. "Mungkin harus diantisipasi Bulog, apakah akan menyiapkan operasi pasar Oktober untuk jaga-jaga supaya harga beras tidak naik," kata dia.

Sasmito menilai, jika harga beras sudah mendekati kenaikan tiga persen, perusahaan pelat merah wajib untuk melakukan intervensi pasar.

Cak Imin: PKB Ingin Terus Bekerja Sama dengan Gerindra

"Ini kan sudah mendekati dari kenaikan harga. Kemungkinan mereka akan mengantisipasi. Mereka kan, sudah punya stok cukup," kata dia.

Jika harga gabah naik 2,6 persen, dia memungkinkan harga beras di pasar juga naik pada kisaran tersebut.

"Itu yang harus diintervensi pemerintah lewat Bulog untuk tambahan beras yang cukup. Kalau Bulog melakukan intervensi, kemungkinan harganya akan bertahan," kata dia. (art)

Dulu Lawan Sekarang Kawan, Momen Shin Tae-yong Bawa Korsel Bantai Timnas Indonesia U-23
Zecky Alatas

Harapan Ketum Brigade 08 Zecky Alatas pada Prabowo Subianto: Saya Optimis Beliau Bisa

Zecky Alatas kembali menegaskan kontestasi politik dan pilpres sudah selesai. Dia menghimbau agar seluruh anak bangsa bersama sama berjuang menyelamatkan nasib bangsa RI.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024