CT Optimistis Otomotif Jadi Andalan Ekspor Tiga Tahun Lagi

Antrian mobil yang siap untuk di ekspor di Terminal Ekspor Impor Mobil, Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung (CT), menyatakan jika pemerintah saat ini tengah menggenjot sektor otomotif agar menjadi komoditas ekspor.

Perbaiki Dop Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Dunia

Dia optimistis Indonesia akan menjadi negara eksportir besar di industri otomotif beberapa tahun ke depan.

"Kami lagi kebut di luar CPO (crude palm oil), ya, otomotif. Kami berharap otomotif sebagai kontributor utama kita selain kelapa sawit," kata CT di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu 1 Oktober 2014.

Ia menyatakan, langkah pemulus rencana tersebut di antaranya ialah dengan pembangunan pabrik-pabrik otomotif di Tanah Air. "Nanti tiga tahun yang akan datang, kita akan menjadi net eksportir (otomotif)," kata dia.

Dengan digenjotnya sektor otomotif, dia beranggapan dapat mengurangi defisit neraca perdagangan di negara ASEAN, seperti halnya Thailand.

Menurut data Badan Pusat Statistik, neraca perdagangan Indonesia dengan ASEAN pada Agustus 2014 defisit US$138,1 juta. Adapun dengan Thailand, neraca perdagangan Indonesia defisit US$465,6 juta.

Seperti diketahui, neraca perdagangan Agustus 2014 mengalami defisit US$318,1 juta. Angka ini diperoleh dari neraca perdagangan ekspor sebesar US$14,475 miliar, sedangkan impor US$14,793 miliar.

Sementara itu, berdasarkan volume, neraca perdagangan Agustus 2014 surplus 31,8 juta ton dari ekspor 43,47 ton, dan impor 11,67 juta ton. (art)

Mayjen TNI Anton Resmi Jabat Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad Gantikan Mayjen Haryanto
Sidang Putusan Sidang Perselisihan Hasil Pemilu 2024 di MK, Ganjar-Mahfud

PDIP Gugat KPU ke PTUN, Ganjar: Tugas Saya dan Pak Mahfud Berakhir Usai Putusan MK

Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyerahkan proses gugatan PDIP ke pengadilan PTUN Jakarta

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024