Sumber :
- iStock
VIVAnews
- Menjadi
single,
apalagi hidup sendiri di kota besar, memang banyak godaannya. Salah satu godaannya adalah belanja.
Akibatnya, meskipun tidak memiliki tanggungan keluarga, banyak orang jomblo mengalami masalah keuangan. Belum habis bulan, tapi kantong sudah tipis.
Padahal, para single juga memiliki kewajiban keuangan, seperti membayar sewa kos, membeli bensin untuk kendaraan pribadi, atau menutupi tagihan kartu kredit.
Karena itu, jomblowan dan jomblowati harus menghindari empat kesalahan keuangan yang identik dengan menjadi
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Lima Aktivitas yang Bikin Gampang Boros
Baca Juga :
Kiat Penting Sebelum Ajukan Kredit Elektronik
Baca Juga :
Cara Hemat Atur Keuangan untuk Anak Kos
Akibatnya, meskipun tidak memiliki tanggungan keluarga, banyak orang jomblo mengalami masalah keuangan. Belum habis bulan, tapi kantong sudah tipis.
Padahal, para single juga memiliki kewajiban keuangan, seperti membayar sewa kos, membeli bensin untuk kendaraan pribadi, atau menutupi tagihan kartu kredit.
Karena itu, jomblowan dan jomblowati harus menghindari empat kesalahan keuangan yang identik dengan menjadi
single.
Berikut ulasannya:
1. Tidak memasak sendiri
Orang
single
biasanya malas memasak sendiri dan bahkan, hanya bisa memasak mi instan. Mereka lebih memilih membeli makanan dari luar supaya tidak repot.
Memang, ada banyak makanan yang tidak mahal, seperti nasi goreng seharga Rp10.000. Tapi, kalau dihitung-hitung, membeli makanan dari luar setiap harinya sangat boros. Uang Rp10.000 sudah bisa digunakan untuk membeli beras kualitas sedang sebanyak 1 liter, dan beras ini cukup untuk sekitar seminggu bagi mereka yang makan sendiri.
Jadi, jika Anda
single,
belajarlah untuk memasak hidangan-hidangan sederhana. Anda cukup membeli satu ikat kangkung seharga Rp2.000 yang bisa dibagi menjadi dua kali makan. Anda juga cukup membeli ayam filet 100 gram seharga sekitar Rp10.000 untuk membuat ayam goreng tepung cukup untuk dua kali makan.
2. Terlalu banyak hangout
Memang, asiknya jadi orang
single
adalah bisa kongkow-kongkow kapan dan di mana saja. Karena tidak ada yang menunggui Anda. Namun, kebiasaan nongkrong di kafe atau mall ini bisa membuat kantong cepat bolong.
Padahal, meskipun
single,
Anda juga harus bisa menabung untuk masa depan. Sebaiknya, Anda menetapkan
budget
dan berapa kali Anda akan
hangout
setiap minggunya. Kalau teman-teman Anda
single
juga, Anda bisa membujuk mereka untuk
hangout
di tempat yang murah meriah.
3. Terlalu lapar mata
Orang
single
biasanya tidak memiliki tanggungan keuangan sebanyak mereka yang sudah berkeluarga. Alhasil, orang
single
lebih punya
disposable income,
atau uang yang bisa digunakan untuk belanja-belanja. Banyak yang akhirnya membeli barang-barang konsumtif seperti
gadget
terbaru dan pakaian.
Namun, ini kembali lagi ke pengaturan uang yang bijak. Jika Anda
single,
Anda tetap harus sadar bahwa Anda juga perlu berhemat dan menabung untuk masa depan. Jangan sampai Anda menemukan pasangan seumur hidup, tapi pas ingin menikah, kelabakan karena tabungan tidak mencukupi.
Karena itu, tetapkan
budget
bulanan untuk membeli barang konsumtif seperti pakaian. Selain itu, biasakan diri untuk membeli barang baru hanya jika yang lama sudah tidak bisa berfungsi.
4. Tidak mulai berinvestasi
Semakin cepat Anda berinvestasi, semakin baik pula bukan karena hasilnya saja, tapi ilmu yang Anda dapatkan saat melakukannya. Daripada menghamburkan yang pada barang-barang yang nilainya akan turun seiring pengunaan, lebih baik Anda mulai membeli barang atau produk investasi kecil-kecilan.
Emas, saham, surat berharga dan unit link bisa menjadi pilihan bagi Anda, tergantung dana dan besaran resiko invetasi yang Anda sanggup tanggung.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
single.
