Saham Asia Dibuka Variatif, Jepang Berhati-hati

Bursa saham di Tokyo.
Sumber :
  • Toru Hanai/Reuters
VIVAnews
Menlu Retno Marsudi Temui Wapres Klarifikasi soal Isu RI Akan Normalisasi Diplomatik Israel
- Saham di Asia dibuka mixed
Rupiah Mulai Menguat ke Level Rp 16.172 per Dolar AS
pada perdagangan Jumat, 21 November 2014, menyusul penguatan Wall Street pada penutupan semalam.
Skema Kredit Honda Stylo 160, Cicilan Mulai Rp1,1 Jutaan

Index S&P ASX200 di Australia, naik 0,2 persen pada pembukaan perdagangan hari ini. Sektor mining berhasil rebound lantaran harga bijih besi berhasil pulih semalam. Fortescue Metals dibuka dua persen lebih tinggi. Sementara Rio Tinto dan BHP Billiton naik hampir satu persen.


Profit taking
bisa terus membebani Nikkei 225. Saham berjangka Jepang di Chicago diperdagangkan pada level 17.290. Sedangkan di Osaka turun 0,4 persen menjadi 17.260, sedikit lebih rendah dibanding penutupan sebelumnya, yakni 17.300. Saham Jepang melihat keuntungan yang terbatas pada hari Kamis kemarin, karena investor mengambil keuntungan pada pemain baru, seperti Softbank.


Sementara itu, Jepang akan membubarkan majelis parlemen pada hari Jumat, setelah Perdana Menteri Shinzo Abe menyebut pemilihan umum pada dua hari yang lalu. "Ini mungkin berarti kita melihat sedikit nada hati-hati, terutama setelah dolar-yen melemah ke level 118, turun dari 118,98 (per dolar)," tulis pasar strategi IG Stan Shamu pada laman
CNBC
.


Malam tadi, saham-saham Amerika Serikat mencatatkan rekor bagus. Indeks S&P 500 naik 0,2 persen menjadi 2.052,68. Papan perdagangan Nasdaq meningkat 26,16 poin atau 0,56 persen ke level 4.701,87. Sementara, indeks Dow Jones Industrial Average mencatatkan peningkatan 0,19 persen ke level 17.719.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya