- REUTERS/China Daily/Files
VIVAnews - Minyak mentah AS diperdagangkan di kisaran level US$80 per barel pada pagi ini di tengah tanda-tanda bahwa Iran akan mempertimbangkan pengurangan produksi pada pertemuan kelompok negara-negara pengekspor minyak (Organization of the Petroleum Exporting Countries/OPEC) pada 27 November 2014.
Selain itu, kabar mengejutkan juga datang dari Tiongkok, yang memangkas suku bunga acuannya sebesar 40 basis poin menjadi 5,6 persen. Sedangkan, Minyak West Texas Intermediate stabil di New York.
Seperti diberitakan CNBC, Senin 24 November 2014, minyak berjangka hanya sedikit berubah di London.
Sementara, berdasarkan laporan surat kabar pemerintah Iran Mehr, Menteri perminyakan Iran Bian Namdar Zangareh, mungkin mengajukan pengurangan sebanyak satu juta barel per hari ketika dia bertemu Menteri Perminyakan Arab Saudi Ali Al-Naimi sebelum pertemuan OPEC.
Sedangkan, Tiongkok memangkas biaya pinjaman untuk pertama kalinya sejak Juli 2012 seiring para pemimpin mengambil langkah untuk mendukung perekonomian di negara konsumen minyak terbesar kedua di dunia.
Adapun, minyak telah merosot ke pasar, menyusul AS yang memompa suplai pada laju tercepat dalam lebih dari tiga dekade di tengah tanda-tanda melemahnya permintaan.
Para anggota utama di kelompok OPEC sendiri, menolak seruan untuk mengurangi suplai di saat negara-negara lainnya, seperti Venezuela dan Ekuador berusaha bertindak untuk menaikkan harga sebelum pertemuan di Wina.
Minyak mentah jenis Brent untuk pengiriman Januari naik sebesar 6 sen menjadi US$80,42 per barel di London pada pagi ini. Harga telah menguat sebesar 1,2 persen dalam lima hari sampai 21 November, sekaligus menjadi kenaikan mingguan pertama sejak September.
Minyak WTI (West Texas Intermediate) bulan Januari saat ini tidak banyak berubah di kisaran US$76,50 per barel di Nymex. Kontrak menguat sebesar 0,9 persen menjadi US$76,51 pada tanggal 21 November.
Sebagai informasi, harga WTI telah anjlok pada tahun ini, sebesar 22 persen. (ren)
BACA JUGA:
Workshop Makin Cakap Digital, Membentuk Kesadaran Etika Berjejaring bagi Guru dan Murid Sorong Papua
Semua guru dan murid yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyimak materi dari para narasumber.
