VIVAnews - Presiden Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat, mengatakan bahwa produk jamu dapat menjadi peluang bisnis di Indonesia.
Menurutnya, ada beberapa hal yang dapat dijadikan peluang bisnis dari produk jamu tersebut.
"Saya juga melihat di jamu itu lebih banyak peluangnya, yaitu masyarakat bisa lakukan bisnisnya mulai dari pertanian, kemudian sebagai bahan baku juga sebagai ilmu itu sendiri. Jadi, jamu harus dikembangkan," ujarnya Kementerian Perekonomian, Jakarta, Rabu 26 November 2014
Selain itu, menurutnya, produk jamu tersebut dapat diproduksi sebagai produk perawatan kecantikan.
"Jamu juga dapat menjadi produk kosmetik, kemudian minuman. Selanjutnya, menurut saya, dapat menjadi peluang untuk dapat mengembangkan jamu sebagai obat pendamping obat farmasi ataupun obat primary," ujarnya.
Sebagai pengusaha yang bergerak di bidang jamu, dia akan mendukung penuh Jamu Brand Indonesia.
Sekadar informasi, "Jamu Brand Indonesia" merupakan gerakan yang dicanangkan Presiden RI Keenam, Susilo Bambang Yudoyono pada 2008, pada gelaran kebangkitan jamu Indonesia.
"Semoga, enam tahun Jamu Brand Indonesia akan membuat jamu Indonesia ke depannya lebih maju. Sebagai pengusaha, saya mendukung Jamu Brand Indonesia," tuturnya.
Baca juga:
(asp)