Soal Dirut Pertamina, Menteri Rini: Telah Prioritaskan Keluarga BUMN

VIVAnews -  Terpilihnya Dwi Soetjipto sebagai Direktur Utama PT Pertamina, telah melalui seleksi ketat. Dwi disebut-sebut berhasil menyingkirkan belasan kandidat dirut Pertamina.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Jumat 28 November 2014, menjelaskan bahwa telah memprioritaskan kandidat-kandidat dirut berasal dari internal perseroan dan perusahaan pelat merah lainnya.

Pernyataan Rini tersebut, seolah ingin menepis adanya "permainan" terhadap pemilihan orang tertinggi di Pertamina. [Baca: ]

"Kami menekankan, memilih pihak, baik dari dalam perseroan dan keluarga BUMN terlebih dahulu untuk (posisi) presiden direktur," kata dia, dalam koferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta.

Rini mengatakan, ada 17 kandidat dirut, termasuk Dwi. Rini mengaku telah menggunakan dua konsultan untuk menjaring dirut Pertamina, yaitu lembaga PPM-Manajemen dan Daya Dimensi Indonesia.

Namun, Rini menegaskan, terpilihnya Dwi tak serta-merta diambil dari hasil penilaian dua konsultan semata. Tetapi, melalui rangkaian proses wawancara dan seleksi dari Kementerian BUMN.

"Ada interview juga dan dalam Kementerian BUMN ada proses assessment akhir dari Tim Penilai Akhir, dan diputuskan oleh Presiden (Joko Widodo)," ujarnya.

Setelah dinilai, lanjut Rini, dipilihlah Dwi sebagai dirut Pertamina. "Pak Dwi mendapatkan scoring yang tinggi," kata dia.

Baca juga:

(asp)

Halaman Selanjutnya

(asp)