Garuda Indonesia Benarkan Emirsyah Mundur Jadi Dirut

Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2014
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - PT Garuda Indonesia Airlines (Persero) membenarkan kabar bahwa Direktur Utama perseroan, Emirsyah Satar, mengundurkan diri dari maskapai pelat merah tersebut. Emir telah melayangkan surat pengundurannya awal Desember lalu.

"Kami menyampaikan bahwa pada tanggal 8 Desember 2014, Bapak Emirsyah Satar telah menyampaikan surat pengunduran diri selaku direktur utama PT Garuda Indonesia (Persero) kepada Menteri BUMN (Badan Usaha Milik Negara) selaku pemegang saham seri A Dwiwarna," kata Direktur SDM dan Umum Garuda, Heriyanto A. P., dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, pada Kamis, 11 Desember 2014.

Heriyanto mengatakan, bahwa perseroan mendapatkan balasan surat dari Kementerian BUMN pada tanggal 10 Desember 2014.

"Pengunduran diri tersebut akan dimintakan persetujuan dari pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan diselenggarakan tanggal 12 Desember 2014," kata dia.

Kemudian, dia mengatakan, bahwa pengunduran tersebut akan efektif setelah disetujui oleh RUPS.

Sementara itu, Garuda menepis anggapan bahwa hari ini, Emir mengumumkan pengunduran dirinya di kantor Garuda yang terletak di kantor Kebon Sirih.

"Sebenarnya hari ini, Pak Emir mau ketemu sama media. Point-nya paparan kinerja, ngobrol-ngobrol sama media," kata SM General Public Relation Garuda, Ikhsan Rosan, kepada VIVAnews di Jakarta.

Pertemuan sebenarnya juga direncanakan hari ini. Sayangnya, batal. "Hari ini dapat informasi mendadak. Pak Emir sama direksi rapat mendadak. Infonya tadi jam 10.30," kata dia.

Ikhsan mengatakan, bahwa dia menerima informasi. Kabarnya, Kementerian BUMN akan menggelar konferensi pers tentang pengumuman dirut Garuda sore ini di Kementerian BUMN.

"Kabarnya jam 15.00 ini internal kementerian mau presscon (konferensi pers)," kata dia.

Sebelumnya, Emir sudah menyatakan bahwa akan segera mengakhiri jabatannya sebagai CEO Garuda Indonesia. Emir mengaku tidak memiliki prediksi siapa penggantinya kelak.

Namun, dia berharap, siapa pun yang akan menggantikan posisinya, sosok itu harus bisa membawa Garuda tetap menjadi salah satu maskpai terbaik di dunia. Baca:

(ms)

Surya Paloh dan Cak Imin Bertemu, Tak Bahas Oposisi atau Koalisi di Pemerintahan Selanjutnya


Baca juga:



Cak Imin di DPP PKB usai Gelar Rapat Tertutup Tanggapi Putusan MK

Hak Angket Makin Gelap, Cak Imin Sebut PKB Berkeinginan Tetap Berjalan

Hak angket DPR RI tentang Pemilu 2024, hingga saat ini masih belum menemui titik terang. Namun, hak angket dinilai cara untuk memperbaiki pelaksanaan pemilu ke depannya.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024