- REUTERS/Lucy Nicholson/Files
VIVAnews - Presiden The Fed Minneapolis, Narayana Kocherlakota, mengatakan bahwa penurunan harga minyak akan memberikan kenaikan jumlah uang konsumen. Ini, katanya, merupakan hal yang positif bagi perekonomian Amerika Serikat (AS).
Menurut kantor berita Reuters, Jumat 9 Januari 2015, Kocherlakota juga menyampaikan, penurunan harga minyak akan berikan tekanan penurunan pada pengeboran dan produksi di North Dakota. Di mana ekonomi lokal, lanjutnya, telah mengalami booming yang digerakan oleh harga minyak dalam beberapa tahun terakhir.
"Saya yakin ekonomi AS akan terus tumbuh. Walaupun ekonomi global melemah," ujarnya.
Namun demikian, dia menegaskan, tantangan terbesar untuk pertumbuhan ekonomi AS adalah apakah The Fed masih cukup bersabar sebelum menaikkan suku bunga acuannya. "Itu adalah sebuah langkah yang berpotensi merusak pemulihan," tambahnya. (ren)
Baca juga: