- Antara/Wahyu Putro
VIVAnews - Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank/ADB) berkomitmen untuk memberikan berbagai kemudahan pinjaman untuk pemerintah Indonesia.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Andrinof Chaniago, saat ditemui di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 13 Januari 2015, mengatakan ADB optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia bagus.
"Ada komitmen ADB berikan pinjaman langsung ke BUMN (Badan Usaha Milik Negara), dengan fasilitas mudah dan murah," kata Andrinof.
Namun, kata dia, dana pinjaman itu langsung dari bank ke perusahaan BUMN. Sehingga, tidak melalui proses panjang seperti lewat Anggaran Pendapatan Belanja Negara.
"Misalnya, BUMN bagun apa, pakai pinjaman ADB dengan bunga rendah. Pinjaman lunak dari bank ke perusahaan," ujar dia.
Meski demikian, dalam pembicaraan antara Presiden ADB dengan Presiden Joko Widodo belum sampai pada tahap plafon. Namun, ujar dia, jika akan meminjam dari ADB, dana itu akan difokuskan ke sektor pangan, maritim, dan perhubungan.
"Untuk semua proyek infrastruktur yang bisa didukung, atau ada dalam program," kata dia.
Untuk membicarakan masalah ini lebih detail, ujar Andrinof, nantinya akan ada pertemuam lebih lanjut antara ADB dan Bappenas.
Baca juga:
(asp)
Pengembangan Organisasi di Masa Pandemi: BRI Jalankan BRIVolution 2.0
Manfaatkan momentum pandemi sebagai stimulus terjadinya pengembangan organisasi, BRI dorong implementasi BRIVolution 2.0
