Catatan Emas Airbus 2014, Tahun Terbaik Kedua Sepanjang Masa

pesawat Airbus A350 XWB terbaru
Sumber :
  • REUTERS/Regis Duvignau

VIVAnews - Airbus mencetak rekor baru pada 2014, dengan mengirimkan 629 unit pesawat untuk 89 pelanggan, delapan di antaranya pelanggan baru. Rinciannya, yakni 490 unit tipe A320, 108 unit tipe A330, 30 unit tipe A380, dan satu unit pertama A350 XWB-nya.

Seperti keterangan resmi yang diterima VIVAnews, Rabu 14 Januari 2015, pencapaian produksi tersebut menggambarkan bahwa angka pengiriman pesawat Airbus pada tahun lalu terus meningkat untuk tahun yang ke 13 secara berturut-turut. Ini, melampaui rekor yang dicetak pada 2013.

Selain itu, Airbus juga membukukan 1.456 pesanan dari 67 pelanggan, 14 di antaranya baru. Dengan rincian, 1.321 unit pesawat lorong-tunggal dan 135 unit pesawat berbadan lebar.

Angka tersebut, menjadikan 2014 sebagai tahun terbaik kedua sepanjang masa bagi Airbus. Untuk itu, pada akhir 2014, backlog Airbus telah mencetak rekor industri baru dengan 6.386 unit pesawat senilai US$919,3 milar berdasarkan harga katalog.

Bahkan, di akhir 2014, Airbus menguasai lebih dari 50 persen pangsa pasar untuk tipe pesawat berkapasitas lebih dari 100 kursi. Kesuksesan A330neo dalam menarik 120 pesanan (firm order) hanya dalam waktu enam bulan, setelah peluncurannya merupakan satu di antara sekian banyak capaian penjualan Airbus.

Pencapaian komersial lain yang patut disorot adalah pilihan Delta Airlines atas A330neo untuk melayani rute trans-atlantiknya dan A350 untuk rute trans-pasifiknya. Tak hanya itu, popularitas A320neo dan ceo dalam menarik banyaknya pesanan khususnya dari perusahaan sewa guna (leasing) turut menjadi sorotan prestasi Airbus.

Dari sisi industri, tonggak bersejarah 2014 bagi Airbus adalah berakhirnya pengujian dan sertifikasi A350 XWB yang berpuncak pada pengiriman unit pertama tipe tersebut kepada Qatar Airways yang sesuai jadwal.

Airbus Luncurkan Pesawat Seri Terbarunya, A330neo

Airbus pun berhasil mencapai targetnya untuk mengirimkan 30 unit A380, sekaligus menyambut Asiana, Qatar Airways, dan Etihad selaku operator baru untuk tipe pesawat unggulan Airbus tersebut.

Kemudian, seiring dengan program pengembangan A330neo yang mulai meraih momentum, seri A330ceo pun turut menikmati keuntungan dari komitmen Airbus akan inovasi berkelanjutan.

Sementara itu, program A320neo juga berjalan sesuai rencana dalam mengikuti penerbangan pertamanya pada September 2014, memuluskan jalan bagi sertifikasi pada kuartal ketiga dan pengiriman perdana pada kuartal keempat.

“2014 merupakan tahun yang luar biasa dan tim kami di Airbus tidak saja telah mencapai target dan komitmen kami, tetapi juga melampauinya,” kata Fabrice Brégier, Presiden dan CEO Airbus.

Menurutnya, Airbus juga telah membuat kemajuan pesat dalam menjadikan diri sebagai perusahaan yang lebih sederhana serta dapat bergerak dengan lebih cepat dan luwes. Adapun strategi inovasi berkelanjutan Airbus telah membantu memantapkan posisinya sebagai pemimpin pasar di segala kategori.

Airbus adalah perusahaan manufaktur pesawat penumpang terkemuka dunia yang berkapasitas antara 100 hingga lebih dari 500 kursi. Airbus memiliki fasilitas desain dan manufaktur di Perancis, Jerman, Inggris, dan Spanyol, serta anak perusahaan di Amerika Serikat, Cina, India, Jepang dan Timur Tengah.

Airbus Jual Unit Bisnis Defence Electronics ke Investor AS

Baca juga:

(asp)

Airbus Target Menjual Lebih dari 650 Pesawat pada 2016
Fernando Alonso CEO Airbus Military Aircraft Defence and Space

Airbus Antusias Perkuat Industri Pesawat Militer RI

Airbus juga ingin bantu PT DI bertransformasi ke era digital.

img_title
VIVA.co.id
4 Agustus 2016