BKPM Uji Coba Layanan PTSP Pusat, Perizinan Makin Cepat

Kepala BKPM, Franky Sibarani (kiri)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf

VIVAnews - Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM) meresmikan sistem Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) pada Kamis 15 Januari 2015. Untuk mendukung layanan tersebut, ada belasan kementerian dan lembaga (K/L) yang menempatkan petugas penghubung (liaison officer-LO) di BKPM.

"Pagi ini, kami dari para menteri dan kepala lembaga, sama-sama melakukan koordinasi untuk memulai dan menguji coba PTSP pusat," kata Kepala BKPM, Franky Sibarani, dalam acara uji coba layanan perizinan satu pintu di BKPM, Jakarta.

Franky mengatakan bahwa untuk mendukung layanan perizinan di PTSP pusat, saat ini ada 19 K/L sudah menempatkan LO di BKPM. Jumlahnya ada 66 orang dan mereka akan bertugas di front office dan back office untuk menyelesaikan penerimaan permohonan perizinan maupun konsultasi dari investor, sementara proses perizinan dilakukan oleh LO di back office.

"Seluruh perangkat pendukung PTSP telah siap. Yang terus kami lakukan adalah evaluasi untuk perbaikan, agar perizinan bisa cepat, sederhana, transparan, dan terintegrasi," tuturnya.

Selain itu, lanjutnya, BKPM beserta KL mengklaim siap untuk melayani proses perizinan terintegrasi di bidang usaha sektor kelistrikan, industri, kawasan industri, kawasan pariwisata dan pertanian. PTSP pusat juga siap melayani perizinan-perizinan yang tidak terkait dengan bidang usaha di atas yang diterbitkan di tempat lain.

BKPM, jelas Franky, siap melayani proses 134 perizinan dari 1.249 bidang usaha.

Cari Data Investasi Lebih Akurat BKPM Gandeng BPS

"Investor akan dipermudah dari sisi layanan perizinan dengan cukup datang ke BKPM dan tak lagi mengelilingi Jakarta untuk mendatangi berbagai kementerian," ungkapnya.

Dalam acara uji coba ini, hadir beberapa menteri, seperti Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya, dan Menteri Keuangan, Bambang P. S. Brodjonegoro.

Baca juga:

Realisasi Investasi Kuartal II Capai Rp151,6 Triliun

(asp)

Kerjasama BKPM dan Bank Mandiri

BKPM Gandeng Bank Mandiri untuk Tampung Dana Investor

Indonesia diyakini bakal terus kebanjiran investasi asing.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016