Rupiah Dekati Rekor Terkuat

Ilustrasi uang rupiah.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma

VIVA.co.id - Nilai tukar rupiah berhasil bangkit pada perdagangan Selasa, 27 Januari 2015. Rupiah mampu mengatasi tekanan dolar AS dan naik tipis 24 poin atau 0,19 persen dibandingkan penutupan sehari sebelumnya yang mencapai Rp12.517.

Berdasarkan pantauan data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, rupiah menembus level Rp12.493 per dolar AS. Pergerakan mata uang garuda pun nyaris melewati level terkuat Januari pada level Rp12.444 yang terjadi pada perdagangan Jumat 23 Januari.

"Tetap harus waspada terhadap setiap potensi perubahan. Apalagi dengan munculnya sentimen negatif akan mendorong rupiah kembali melemah," kata Kepala Riset PT Woori Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada kepada VIVA.co.id.

Menurut Reza, penguatan rupiah hari ini terpicu oleh sentimen positif pada laju yen akibat rilis berkurangnya defisit neraca perdagangan Jepang yang dibarengi dengan kenaikan ekspor.

Rupiah Masih Tertatih-tatih untuk Kembali Menguat

Dia pun memproyeksikan, mobilitas rupiah masih belum jauh dari kisaran Rp12.510-Rp12.525. "Targetnya, rupiah akan berada di bawah level resistance Rp12.478 per dolar AS," katanya (hd).

Baca juga:

BI: Ekonomi RI Bakal Tumbuh Lagi di Kuartal Ketiga
 Dolar AS dan rupiah.

Dolar Masih Lemah, Rupiah Melaju di Jalur Hijau

Program tax amnesty terus menjaga rupiah tetap di zona positif.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016