- REUTERS/Gary Cameron/Files
VIVA.co.id - Institut riset ADP melaporkan, perusahaan-perusahaan AS mempertahankan penambahan lebih dari 200 ribu pekerja dalam lima bulan terakhir, sekaligus menandakan stabilnya pertumbuhan pasar tenaga kerja.
Adapun untuk peningkatannya sebanyak 213 ribu pekerja di bulan Januari menyusul penambahan 253 ribu pekerja bulan sebelumnya.
Seperti mengutip dari Businessinsider, Kamis 5 Februari 2015, angka tersebut lebih rendah dari prediksi penambahan sebesar 224 ribu pekerja.
Namun, di tengah suramnya iklim bisnis di sektor energi, peningkatan ini masih dianggap sebagai perkembangan yang baik untuk perekonomian AS.
Perhatian investor selanjutnya akan tertuju pada laporan Non-Farm Employment Change dari Departemen Tenaga Kerja AS di hari Jumat pekan ini.
Diprediksi, departemen akan melaporkan penambahan pekerja di bulan Januari sebesar 231 ribu pekerja.
Baca juga:
