- ANTARA FOTO/Yusran Uccang
VIVA.co.id - PT Pertamina merampungkan proses pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) bergerak, atau Mobile Refueling Unit (MRU) untuk pengisian gas alam terkompresi (Compressed Natural Gas/CNG).
Pembangunan fasilitas ini merupakan bagian dari penugasan pemerintah untuk pelaksanaan program konversi BBM (bahan bakar minyak) ke BBG (bahan bakar gas) untuk transportasi jalan.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir, Rabu 11 Februari 2015, mengatakan ketujuh MRU tersebut adalah kelanjutan dari program yang dibiayai dengan APBN 2014.
Pertamina, kata dia, sebagai BUMN energi nasional, telah ditunjuk oleh pemerintah untuk mengelola dana APBN dan menyediakan infrastruktur BBG CNG, yang terdiri dari SPBG, MRU, dan jaringan pipa gas.
"Pertamina menuntaskan proses pembangunan MRU dalam waktu tiga bulan," kata Ali di Jakarta.
Dia menyampaikan bahwa MRU tersebut akan dikelola oleh Pertamina melalui PT Pertamina Gas Niaga. MRU selanjutnya akan ditempatkan di tujuh titik lokasi strategis yang terintegrasi dengan jalur-jalur angkutan umum dan tidak terjangkau oleh infrastruktur gas.
“Pertamina menempatkan tiga unit MRU di Mother Station Cibubur pada Minggu lalu, 8 Februari 2015, untuk pengisian CNG sebelum beroperasi melayani kebutuhan masyarakat akan CNG yang dipasarkan dengan merek dagang Pertamina Envogas," ungkapnya.
Adapun, masing-masing unit MRU memiliki ukuran 20 feet dengan kapasitas storage sekitar 1800 Lsp. Masing-masing MRU terdiri dari satu unit storage dan satu kompresor untuk pengisian CNG ke kendaraan konsumen. (asp)
Baca juga:
Pertamina Pelajari Rencana PLN Caplok PGE
Pengkajian secara bisnis dilakukan perseroan.
