PLN Disalahkan Ahok Saat Banjir, Ini Tanggapan Menteri Rini

Dirut PLN Sofyan Basir
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

VIVA.co.id - PT PLN (Persero) sempat menjadi kambing hitam saat banjir menyambangi wilayah Ring I, Jakarta awal pekan lalu. Menteri BUMN, Rini Soemarno turut angkat bicara tentang hal ini.

Kerusakan di Daerah Aliran Sungai Kian Parah

Pada Jumat 13 Februari 2015, Rini menyatakan sepakat dengan keputusan PLN, yaitu mematikan gardu listrik distribusi yang terkena banjir, tak terkecuali yang ada di daerah Jakarta Utara. 

Perusahaan pelat merah itu memiliki alasan kuat. "Keselamatan masyarakat yang paling utama," kata dia di Kementerian BUMN, Jakarta.

Beberapa Ruas Jalan Jakarta Tergenang Air Usai Diguyur Hujan

Rini melanjutkan, saat banjir, perusahaan pelat merah itu mematikan listrik karena bahaya yang ditimbulkan cukup serius. 

"Yang ditakutkan PLN itu ada genangan air dan ada aliran listrik. Itu mudah sekali terkena karena listrik langsung menjalar dan mematikan," ujarnya.

Katulampa Siaga I, Jakarta Tak Akan Diterjang Banjir Besar

Kemudian, Rini pun menginginkan agar ke depan BUMN setrum ini punya solusi untuk menghadapi banjir. Jadi, pasokan listriknya tidak terganggu ketika banjir.

"Diharapkan ke depannya memikirkan trafo dan jaringannya supaya lebih aman kalau ada genangan air," ungkapnya.

Baca juga:


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya