Boediono

Mengajar Itu Hobi dan Kenikmatan

VIVAnews - Mantan Gubernur Bank Indonesia Boediono memasuki babak baru dalam hidupnya. Pekerjaan profesional ditinggalkannya untuk berkecimpung di dunia politik sebagai cawapres Susilo Bambang Yudhoyono pada pilpres 2009.

Jika terpilih, Boediono sudah membayangkan pekerjaan yang berat dan sarat kesibukan bakal menantinya. Pekerjaan 'sambilan' sebagai dosen pun, menurut dia, akan sulit dilakukan bulan-bulan mendatang.

Padahal saat masih menjadi menteri, bahkan gubernur BI, Boediono masih bisa menyisihkan waktunya untuk mengajar di almamaternya Universitas Gadjah Mada.

"Mengajar itu suatu hobi bahkan kenikmatan bagi saya. Begitu saya ketemu adik-adik mahasiswa yang masih segar dengan penuh perhatian apa yang saya sampaikan, hati saya nikmat sekali," kata Boediono dalam jumpa pers terakhirnya di Gedung Bank Indonesia, Selasa 19 Mei 2009.

Selagi masih bisa mengajar, katanya, ia akan melakukan hal itu. "Tapi kan terkait prosedural. Saya nggak tahu, tapi hati saya masih ingin," kata dia.

Boediono dipinang SBY sebagai cawapres sekitar tiga pekan lalu. Sebelum resmi dideklarasikan, Boediono sempat 'menghilang' dan wartawan sulit menemuinya. Ia baru ke luar dari persembunyian menjelang deklarasi yang dilakukan di Gedung Sasana Budaya Ganesha, Bandung pada 15 Mei 2009 lalu.

Hari itu juga Boediono mengajukan surat pengunduran diri kepada Presiden agar tidak terjadi konflik kepentingan dan menjaga independensi BI. Pengunduran dirinya berlaku efektif Sabtu 16 Mei 2009 menyusul pendaftaran pasangan capres-cawapres ke Komisi Pemilihan Umum.

Pengamat sebut Hadirnya Anies dan Muhaimin di KPU Beri Legitimasi Hasil Pemilu
Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Temui Presiden Jokowi di Istana

Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto, dan Gibran Rakabuming Raka, menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu malam, 24 April.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024