Sekawan Intipratama Bangun Pabrik Ethanol Rp64 Miliar

Kegiatan penambangan Bumi Plc
Sumber :
  • Bumi-Plc.com

VIVA.co.id - Perusahaan di sektor batubara dan ethanol, (SIAP) berencana membangun pabrik ethanol melalui anak usaha PT Indo Wana Bara Mining Coal (IWBMC) di Melak, Kutai Timur, Kalimantan Timur.

Direktur Keuangan SIAP, Jeffrey Messakh, mengatakan bahwa pendanaan proyek ethanol sebesar Rp64 miliar. Itu dari total pendanaan pinjaman saham sebesar Rp200 miliar.

"Saat ini, proses pembangunan pabrik ethanol tengah menjalani tahap engineering study," ujarnya di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat, 20 Februari 2015.

Sementara itu, Presiden Direktur SIAP, M Salahuddin Noor, mengungkapkan, untuk proyek infrastruktur pengiriman batubara perseroan membutuhkan dana sebesar Rp75 miliar. "Saat ini, dana yang sudah dikeluarkan sebesar Rp30 miliar dan sisa dana yang dibutuhkan sebesar Rp45 miliar," tuturnya.

Selain itu, lanjut Noor, untuk proyek pembangunan infrastruktur tersebut, pihaknya sedang dalam proses mobilisasi peralatan yang sudah dimulai sejak 15 Februari 2015. Adapun target mulai operasinya di April 2015.

OJK Minta BEI Tuntaskan Laporan Kasus Sekawan Inti

"Saat ini, tingkat kemajuannya sudah mencapai 70 persen," terangnya.

Menurut dia, perseroan telah menyelesaikan pembebasan lahan tahap pertama kurang lebih 300 hektare. Terdiri dari pit area 1 dan 2, hauling-road, stockpile dan jetty, serta area perkantoran, workshop, dan basecamp.

Dalam proses pembebasan lahan untuk akses batubara ke pabrik ethanol tersebut, dia pun mengaku, sulit dalam melakukan negosiasi lantaran harga yang dirasa tidak masuk akal.

Noor mengungkapkan, kendala yang dihadapi perseroan sampai saat ini faktor cuaca. "Kendalanya hujan dan banjir. Sejak tanggal 12 sampai hari ini masih terjadi. Mengurus surat ke kecamatan saja nggak bisa. Hingga alat-alat berat nggak bisa masuk," tambahnya. (one)

Baca juga:

Bursa Selidiki Transaksi Janggal Sekawan Inti
Papan elektronik yang menampilkan pergerakan IHSG.

Pengunduran Diri 3 Direksi Sekawan Dinilai Janggal

Dugaan adanya skandal gagal bayar saham SIAP.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2015