- Antara/ FB Anggoro
VIVA.co.id - Demi menggenjot pembangunan infrastruktur Sumatera Selatan, empat menteri dan dua gubernur menggelar pertemuan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Senin 23 Februari 2015. Rapat tersebut membahas proyek infrastruktur yang akan mulai dilakukan pada April.
Dalam pertemuan itu hadir Menteri BUMN, Rini Soemarno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang, Ferry Mursyidan Baldan, serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya.
"Kami melakukan pertemuan dengan Gubernur Lampung (M. Ridho Ficardo) dan Gubernur Sumatera Selatan (Alex Noerdin). Program prioritasnya adalah membangun jalan tol Trans Sumatera dan sarana pendukung, terutama pelabuhan feri Merak-Bakauheni," kata Rini di Kementerian BUMN, Jakarta.
Apalagi, kata dia, di Sumatera Selatan, Asian Games akan diselenggarakan pada 2018. "Salah satu program yang direncanakan tahun ini, kuartal I diharapkan membangun pelabuhan Bakauheni dan tol Trans Sumatera," kata dia.
Sementara itu, Basuki mengatakan, pembangunan-pembangunan yang dilakukan pada bulan depan adalah pembangunan jalan tol dan pengembangan kawasan ekonomi koridor Merak, Bakauheni, Lampung, Palembang, dan Tanjung Siapi-api. Begitu pula dengan pengembangan dermaga Merak dan Bakauheni.
"Mayoritas pembangunan dilakukan oleh BUMN. PMN-nya (penyertaan modal negara) sudah disetujui dan terbesar untuk pembangunan koridor ekonomi di Sumatera Selatan," kata Rini.
Sementara itu, Siti mengatakan, kementeriannya akan membantu membebaskan lahan jika proyek-proyek tersebut melewati area hutan. "Kalau pembebasan lahan terkait kawasan, kami tangani," kata dia. (art)
Baca juga: