IHSG Dibuka di Zona Merah, Tiga Saham Ini Menguat

Bursa Efek Indonesia.
Sumber :
  • Antara/Puspa Perwitasari

VIVA.co.id - Laju indeks harga saham gabungan (IHSG) gagal menembus rekor baru pada perdagangan Kamis, 26 Februari 2015. Setidaknya, di awal sesi pertama,kembali melemah 15,62 poin atau 0,29 persen menjadi 5.429,49.

Melemahnya indeks saham seiring dengan 34 saham turun, 70 saham naik dan sebanyak 57 saham tak mengalami perubahan atau stagnan. Adapun volume perdagangan mencapai 176,77 juta saham dengan nilai sebesar Rp239,82 miliar.

Namun demikian, aksi beli asing masih tetap meningkat di pasar reguler. Tercatat, pembelian bersih asing (net foreign buy) mencapai Rp2,39 miliar.

Untuk saham-saham yang terkoreksi, antara lain UNVR dari Rp36.350 ke Rp36.125, ASII dari Rp8.150 ke Rp8.100 dan INDF dari Rp7.425 ke Rp7.375. Sedangkan, saham-saham yang tampil menguat, yakni ASGR dari Rp1.850 ke Rp1.940, GGRM dari Rp54.200 ke Rp54.275 dan MAPI dari Rp5.450 menjadi Rp5.500.

IHSG Bertengger di Zona Hijau, Beli Saham Kapitalisasi Besar

Dan sebagai informasi, pada penutupan perdagangan Rabu, 25 Februari 2015, IHSG berhasil tembus ke rekor tertinggi sepanjang sejarah di level 5.445,108. Dengan pembelian bersih asing (net foreign buy) mencapai Rp793,39 miliar.

Baca juga:

Dibuka Menguat, IHSG Lanjutkan di Jalur Hijau
Ilustrasi.

Investor Optimistis, IHSG Lanjutkan Penguatan

Pola pergerakan akan tetap terjaga.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016