IHSG Ciptakan Rekor Baru 5.455, Tertinggi Sepanjang Sejarah

Papan elektronik IHSG
Sumber :
  • Antara/Puspa Perwitasari

VIVA.co.id - Laju indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka dengan rekor tertinggi baru sepanjang sejarah pada perdagangan Jumat, 27 Februari 2015. Indeks saham melaju naik sebesar 3,80 poin atau 0,07 persen menjadi 5.455,23.

Pencapaian rekor tersebut terjadi sejak perdagangan kemarin, Kamis 26 Februari 2015. Saat itu, berhasil menyentuh rekor tertingginya di level 5.451,42, atau naik 6,31 poin atau 0,12 persen dibandingkan penutupan sebelumnya.

Adapun kenaikan indeks juga diiringi oleh 77 saham positif, 20 saham negatif dan sebanyak 76 saham tak mengalami perubahan atau stagnan. Dengan volume perdagangan mencapai 116,45 juta saham senilai Rp191,68 miliar.

"Sentimen The Fed masih direspons positif oleh pelaku pasar. Ini yang membuat tren IHSG terus meningkat dan menembus rekor barunnya lagi. Hal lainnya yang mendongkrak indeks adalah makin derasnya aliran dana asing yang masuk ke bursa," ujar pengamat pasar modal, Argha Jonatan Karo Karo, kepada VIVA.co.id.

Pada awal sesi hari ini, tercatat, pembelian bersih asing (net foreign buy) mencapai Rp13,19 miliar. Dengan tiga saham teratas yang menanjak, antara lain UNTR, GGRM dan BBRI. Sedangkan, tiga saham lainnya yang menurun, yakni UNVR, ITMG dan LPPF.

IHSG Bertengger di Zona Hijau, Beli Saham Kapitalisasi Besar

Senada dengan IHSG, indeks saham unggulan LQ45 juga terangkat 0,12 persen ke 951. Kemudian, indeks JII naik 0,15 persen ke 723 dan IDX30 menguat sebesar 0,12 persen menjadi 491.

Baca juga:

Dibuka Menguat, IHSG Lanjutkan di Jalur Hijau
Ilustrasi.

Investor Optimistis, IHSG Lanjutkan Penguatan

Pola pergerakan akan tetap terjaga.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016