Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo tampaknya sedikit gembira dengan pelemahan nilai tukar rupiah. Utamanya, bila dikaitkan dengan pariwisata.
Menurutnya, lemahnya nilai rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dapat memicu keinginan wisatawan asing untuk berkunjung ke Indonesia. Melemahnya rupiah membuat biaya kunjungan ke Tanah Air makin murah.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Rupiah Melemah, Tertekan Gejolak Ekonomi Global
Menurutnya, lemahnya nilai rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dapat memicu keinginan wisatawan asing untuk berkunjung ke Indonesia. Melemahnya rupiah membuat biaya kunjungan ke Tanah Air makin murah.
Baca Juga :
Dolar Masih Lemah, Rupiah Melaju di Jalur Hijau
"Karena dengan melemahnya rupiah, berarti berkunjung ke Indonesia menjadi semakin murah," kata dia, di kantor Kementerian Perdagangan, Selasa 17 Maret 2015.
Indroyono mengatakan pemerintah menaruh target 10 juta kunjungan wisatawan mancanegara pada tahun 2015. Dia optimistis target tersebut akan tercapai. Terlebih, saat ini pemerintah telah menambah daftar negara bebas visa untuk masuk ke Indonesia. Ada 45 negara masuk dalam daftar itu.
Dengan begitu, dia berharap pemasukan RI dari wisawatan mancanegara tahun ini mencapai Rp157 triliun. "Kalau masing-masing wisatawan membelanjakan US$1.200, maka tahun ini targetnya bisa mendapatkan US$12 miliar (Rp157 triliun)," katanya.
![vivamore="
Baca Juga
:"][/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Karena dengan melemahnya rupiah, berarti berkunjung ke Indonesia menjadi semakin murah," kata dia, di kantor Kementerian Perdagangan, Selasa 17 Maret 2015.
