Kagumi Tiongkok, Jokowi Akan Kebut Pembangunan LRT

Proyek MRT di Lebak Bulus
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Hari kedua kunjungan kenegaraan di Beijing, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyempatkan diri meninjau sistem transportasi massal terpadu yang diterapkan di kota itu.

Pembangunan Mendesak, DKI Alihkan Anggaran untuk MRT

Jokowi beserta rombongan mencoba secara langsung kereta cepat stasiun bawah tanah (Subway) dari Stasiun Dongzhimen menuju Terminal 3 Beijing Capital International Airport. 

Usai peninjauan, seperti dikutip dari laman resmi Sekretariat Kabinet, setkab.go.id, Kamis, 26 Maret 2015, Jokowi mengaku kagum dengan sistem transportasi yang diterapkan di negara tersebut. Apalagi Tiongkok mampu membangun jalur transportasi kereta sejauh ribuan kilometer hanya dalam waktu singkat. 
Syarat Jakarta Bangun Transportasi Publik

"Indonesia juga optimistis bisa," ujarnya.
Bersinggungan dengan MRT, Ahok Perpendek Rute LRT

Dia mengatakan sistem Mass Rapid Transport (MRT) dan Light Rail Transit (LRT) sangat cocok diterapkan di Indoensia. Pada tahun ini pemerintah berkomitmen untuk mulai pembangunannya lebih serius.  

"LRT untuk Jakarta, kemudian Jakarta – Bogor, Jakarta – Tangerang, Jakarta – Bekasi, dan Jakarta – Depok tahun ini harus kita mulai, tadi sudah kita putuskan," tambahnya. 

Pemerintah menurut Jokowi, terbuka untuk negara mana saja yang ingin berinvestasi membangun moda transportasi itu di Indonesia. Asalkan, ketika beroperasi, tarifnya dapat terjangkau masyarakat. 

"Bisa dengan Jepang, bisa dengan Tiongkok, yang paling penting efisien, dan kualitasnya paling baik," ungkapnya. 

Sebagai informasi, hari ini presiden dijadwalkan akan melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden RRT Xi Jinping. Selain itu, Presiden Jokowi akan melakukan kunjungan kehormatan kepada PM Tiongkok Li Keqiang dan Ketua Kongres Rakyat Nasional Tiongkok Zhang Dejiang.

Kemudian, Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Li rencananya  akan menghadiri pertemuan sekitar 400 pengusaha RI dan RRT, dan kedua negara akan menyepakati sejumlah kerja sama.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan ini antara lain Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Kepala BKPM Franky Sibarani.
![vivamore="
Baca Juga
:"]

[/vivamore]

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya