Sumber :
- Antara/Puspa Perwitasari
VIVA.co.id
- Laju indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah sebesar 36,79 poin atau 0,68 persen ke level 5.398,56 pada perdagangan Senin, 27 April 2015. Pelemahan IHSG tampak didorong oleh masih dominannya penjualan bersih asing (net foreign sell) sebesar Rp5,99 miliar.
Adapun 108 saham turun, 26 saham naik dan sebanyak 70 saham tidak mengalami perubahan. Dengan volume perdagangan di awal sesi hari ini mencapai 241,77 juta saham senilai Rp327,67 miliar.
Baca Juga :
Investor Optimistis, IHSG Lanjutkan Penguatan
Adapun 108 saham turun, 26 saham naik dan sebanyak 70 saham tidak mengalami perubahan. Dengan volume perdagangan di awal sesi hari ini mencapai 241,77 juta saham senilai Rp327,67 miliar.
Baca Juga :
Dibuka Menguat, IHSG Lanjutkan di Jalur Hijau
Tiga saham teratas yang turut menurun, antara lain UNVR, AALI dan INTP. Sedangkan, ketiga saham lainnya yang berhasil menguat, yakni SMGR, AKRA dan ICBP.
Dan senada dengan maka indeks saham unggulan LQ45 juga terkoreksi 1,56 persen menjadi 936. Demikian halnya dengan indeks JII dan IDX30, masing-masing tergelincir sebesar 1,44 persen ke 713 dan 1,57 persen ke 484.
"IHSG masih berpotensi melemah terbatas. Meski adanya penguatan indeks Dow Jones di Wall Street, namun sentimen negatif lebih kuat datang dari dalam negeri dengan adanya laporan keuangan beberapa emiten yang tidak sesuai harapan," ujar Kepala Riset PT MNC Securities, Edwin Sebayang, kepada
VIVA.co.id.
Di sisi lain, kata dia, penurunan ini juga disebabkan oleh merosotnya harga minyak mentah dan emas di pasar global. Edwin menjelaskan, dengan kondisi demikian, indeks saham di bursa masih akan bergerak di kisaran 5.401-5.458.
Untuk saham-saham yang menjadi rekomendasinya, antara lain TLKM, UNVR, CTRA, ITMG dan EXCL. "Waspadai masih adanya tekanan jual pada perdagangan hari ini oleh pemodal asing," tambahnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tiga saham teratas yang turut menurun, antara lain UNVR, AALI dan INTP. Sedangkan, ketiga saham lainnya yang berhasil menguat, yakni SMGR, AKRA dan ICBP.