- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Adipala di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, ditargetkan selesai akhir 2015. Proyek yang menghasilkan energi berkapasitas 1X660 megawatt di Desa Buton itu akan mulai beroperasi awal 2016.
"Ini proyek PLTU kedua setelah PLTU Batang. Di mana prosesnya sudah tahap pematangan lahan. Sesuai jadwal akan beroperasi pada awal tahun 2016 mendatang," ujar Kepala Dinas ESDM Provinsi Jateng, Teguh Dwi Paryono di Semarang, Senin 4 Mei 2015.
PLTU Batang yang progres pembebasan lahannya terus digenjot pemerintah pusat itu rencananya akan menghasilkan daya berkapasitas 2x1000 megawatt.
Ditegaskan Teguh, jika PLTU Batang dan Cilacap akan selesai pada 2016, krisis energi khususnya di Pulau Jawa pada 2017 segera diminimalisasi oleh pemerintah.
Teguh juga menjelaskan, nilai investasi PLTU Cilacap ini sebesar Rp2,2 triliun. Awal pengerjaannya telah mulai pada 27 April 2014. Jika tidak menemui kendala, PLTU Buton ini akan beroperasi per 31 Desember 2015.
"Pendirian proyek raksasa ini mengantisipasi krisis energi listrik pada 2017. Proyek PLTU menjadi rencana proyek nasional berjangka panjang dari proyek MP3EI," tuturnya.
Dari sisi kelayakan, Teguh melanjutkan, pembangunan PLTU Adipala Cilacap sudah melalui studi kelayakan secara teknis telah dibuat oleh Kementerian BUMN. Bahkan, dampak pembangunan proyek tidak mengganggu keberlangsungan lingkungan masyarakat di pesisir selatan Jawa Itu.
Bila dilihat dari dukungan publik, kata Teguh, proyek PLTU ini merupakan proyek nasional yang bertujuan mendukung pertumbuhan ekonomi yang memiliki efek multiplayers.
Adapun persyaratan legal dan perizinan, pemerinah pusat dan pemerintah daerah telah memberikan proyek tersebut yang ditandai dengan kesepakatan pemanfaatan kerja sama dalam menunjang pembangunan industri dan kebutuhan listrik di Jawa-Bali.
"Kontribusi pemerintah daerah telah berupaya mendorong proyek dalam masalah perizinan, sosialisasi, dan menangani masalah sosial," ujar dia.
PLTU Cilacap Ditargetkan Beroperasi Awal 2016
Progres proyek, saat ini dalam tahap pematangan lahan.
