Sumber :
- Forbes
VIVA.co.id
- Sebelumnya tak ada yang menyangka, Zhou Qunfei, wanita 45 tahun asal China yang lahir di desa miskin kini dinobatkan menjadi wanita terkaya di dunia pada sektor teknologi.
Dikutip dari laman Forbes , Rabu 6 April 2015, saham perusahaan miliknya Lens Technology, produsen layar gadget yang memasok Apple, melonjak dan membawa Qunfei ke jajaran miliarder dunia. Jumlah kekayaannya melonjak drastis menjadi US$10 miliar.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Satu Malam di Hotel Ini Bayar Rp1,3 Miliar
Dikutip dari laman Forbes , Rabu 6 April 2015, saham perusahaan miliknya Lens Technology, produsen layar gadget yang memasok Apple, melonjak dan membawa Qunfei ke jajaran miliarder dunia. Jumlah kekayaannya melonjak drastis menjadi US$10 miliar.
Saat kecil, ibunya meninggal dunia. Ayahnya yang kemudian mengasuh ketiga anaknya itu. Masa kecil dilaluinya dalam keadaan miskin dan serba kekurangan. Tetapi, itulah yang menjadi tantangan dan inspirasinya untuk sukses dan punya banyak uang.
"Yang akan membawa saya ke tujuan itu adalah berbisnis," ungkapnya.
Beranjak dewasa, Qunfei meninggalkan desanya untuk bekerja sebagai buruh pabrik kaca di Shenzhen. Sekian lama bekerja, Qunfei akhirnya memiliki tabungan sebesar US$2600 yang kemudian dijadikan modal usaha untuk membuat layar gadget.
"Saya suka dengan inovasi dan penelitian," ungkapnya. Itulah yang mendasarinya terus mengembangkan layar gadget agar bisa diterima pasar.
Saat itu, dia menjadikan ruang tamu rumahnya sebagai tempat produksi. Bisnisnya juga sempat
kolaps
hingga dia menjual rumahnya untuk membayar karyawan.
Namun, Qunfei pantang menyerah. Dia tetap gigih menjalankan usahanya. Dia terus mengembangkan usahanya, sedikit demi sedikit. Hingga akhirnya Apple meliriknya untuk memasok layar gadget produksinya.
Kini, Lens Technology memiliki 60 ribu pekerja dengan penjualan tahun lalu mencapai US$2,3 miliar.
Booming
nya smartphone semakin menjadi berkah bagi perusahaannya.
Halaman Selanjutnya
Saat kecil, ibunya meninggal dunia. Ayahnya yang kemudian mengasuh ketiga anaknya itu. Masa kecil dilaluinya dalam keadaan miskin dan serba kekurangan. Tetapi, itulah yang menjadi tantangan dan inspirasinya untuk sukses dan punya banyak uang.
