Disuntik Modal Negara Rp1 Triliun, PNM Revisi Emisi Obligasi

Ilustrasi uang rupiah
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id
Jika Menguntungkan, BNI Kaji Buka Cabang di Malaysia
- PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Persero mendapatkan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp1 triliun pada tahun ini. Perusahaan pelat merah itu pun merevisi target penerbitan (emisi) obligasi.

Setelah Malaysia, Bank Mandiri Rambah Filipina dan Vietnam

"Kami akan melakukan penawaran umum berkelanjutan (PUB) I tahap II sebesar Rp500 miliar. Sisanya, akan diterbitkan tahun depan Rp1 triliun," kata
Mandiri Siapkan 300 Juta Ringgit Bangun Cabang di Malaysia
Executive Vice President PNM, Arief Mulyadi, di Jakarta, Senin malam 6 Juli 2015.


PNM menargetkan penerbitan surat utang sebesar Rp1,5 triliun tahun ini. Namun, setelah mendapatkan suntikan modal dari negara sebesar Rp1 triliun yang cair tahun ini, perseroan itu pun mengubahnya.


Arief mengatakan, bahwa PUB I tahap II sebesar ratusan miliar ini, akan dilakukan pada Oktober 2015. Dananya akan digunakan untuk penyaluran kredit hingga akhir tahun.


Sekadar informasi, PUB I PNM itu nilainya sebesar Rp2 triliun. Perusahaan itu sebelumnya telah menerbitkan surat utangnya PUB I tahap I sebesar Rp500 miliar pada tahun lalu.


Perseroan ini menunjuk PT Bahana Securities dan PT Indo Premier Securities sebagai penjamin pelaksana emisi. Sementara itu, PT Bank Mega Tbk, sebagai wali amanatnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya