- Istimewa
VIVA.co.id - PT PP Properti Tbk menargetkan omzet Rp1,8 triliun untuk dua tower pada proyek Grand Kamala Lagoon yang berlokasi di Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat.
"Untuk omzet kami target per tower, tower pertama ada 1.400 unit, tower kedua itu sekitar 2.200 unit. Kalau tower pertama omzetnya Rp800 miliar, tower kedua Rp1 triliun," kata Direktur Keuangan PP Properti, Indaryanto, di kantornya, Rabu 29 Juli 2015.
Menurut dia, untuk proyek Grand Kamala Lagoon, progres saat ini, perusahaan tengah membangunan tower kedua dari rencana yang akan dibangun sebanyak 38 bangunan di lahan tersebut.
Adapun lahan pada proyek tersebut tahun ini ditambah sebanyak 3,4 hektare dengan memanfaatkan dana hasil penawaran umum perdana (initial public offering/IPO), sehingga luas lahan Grand Kamala Lagoon saat ini mencapai 30 hektare.
Indaryanto menambahkan, perusahaan berencana untuk membangun 38 bangunan dengan rata-rata jumlah lantai tower sebanyak 44 tingkat.
"Tidak hanya residential tower, kami akan bangun sekolah, rumah sakit, dan mal, jadi ini CBD (Central Business District). Awalnya kami juga akan bangun landed house, tapi tidak jadi, karena lebih memilih high rise (tower), untuk keefektifan lahan, tanah di Jakarta kan mahal," ujarnya.
Proyek Grand Kamala Lagoon ini ditargetkan akan selesai dalam 10 tahun ke depan. Untuk tower apartemen, perusahaan akan fokus atau lebih banyak mengembangkan tipe one bedroom, dengan melihat selera pasar pada penjualan tower apartemen pertama yang seperti itu.
"Pengalaman di tower pertama yang emerald, orang itu banyak mencari yang one bedroom, jadi kami akan fokus ke situ, untuk tower kedua," kata Indaryanto.
Metland Menteng Pasarkan Rumah Tipe Baru
Bidik kalangan menengah atas dan eksekutif muda.
