Di Hari Kemerdekaan, Prabowo Mengaku Sedih

Pertemuan Jokowi & Prabowo di Istana Bogor
Sumber :
  • Antara/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id
Rupiah Melemah, Tertekan Gejolak Ekonomi Global
- Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, memimpin upacara Peringatan HUT ke-70 RI bersama para pimpinan Koalisi Merah Putih (KMP) di kediamannya Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Dalam kesempatan tersebut dia menyoroti kondisi perekonomian Indonesia saat ini.

IHSG Diproyeksi Naik, Ini Pendorongnya
Prabowo ketika diwawancarai oleh tvOne, Senin 17 Agustus 2015 mengaku sedih melihat kenyataan bawa meskipun sudah merdeka selama 70 tahun, kedaulatan ekonomi Indonesia belum bisa sepenuhnya dimiliki dan dirasakan oleh seluruh rakyat. 

Lebih Oke Mana, Ekonomi RI atau Brasil?
Baca juga:

"Kita punya bendera dan lagu kebangsaan saat ini, tapi tidak punya kedaulatan ekonomi. Rakyat kita harus sejahtera, karena orang lain hidup dari kekayaan kita dan mereka ketawa," ujarnya. 

Masih lemahnya kedaulatan ekonomi Indonesia terlihat dari terus melemahnya nilai nilai tukar rupiah saat ini. Menurutnya, RI adalah negara kaya tapi mata uangnnya dikontrol oleh negara lain.  

"Rupiah kita hampir tidak ada nilainya, dan nilainya ditentukan orang asing," tambahnya. 

Karena itu dia menegaskan, fungsi pengawasan KMP di tingkat legislatif akan terus ditingkatkan. Sehingga dapat dipastikan kinerja eksekutif dapat sesuai dengan koridor yang menjaga kedaulatan bangsa dari segala aspek, baik sosial, ekonomi politik dan keamanan.       

"Di kita eksekutifnya yang kuat, kadang tidak ada konsultasi yang benar, dan akhirnya merugikan bangsa," tegasnya. 

"Saya pribadi dan kawan-kawan di KMP sedih melihat bangsa saat ini dilecehkan," ungkapnya.  

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya