Sumber :
- ANTARA/Puspa Perwitasari
VIVA.co.id
- Harga emas naik tipis pada perdangangan hari ini, setelah anjlok paling dalam sejak lima minggu terakhir di sesi sebelumnya. Penguatan tersebut, didorong kebijakan bank sentral China yang memangkas suku bunga acuannya untuk memicu penguatan ekonomi di negara tersebut.
Baca Juga :
Mau Jual Emas? Harganya Naik Hari Ini
Baca Juga :
Harga Emas Stabil di Tengah Pelemahan Dolar
Langkah China ini, tampaknya hanya didorong oleh ekuitas sementara. Hal itu ditunjukkan dengan pelemahan bursa Amerika Serikat dan Asia. Kerugian ekuitas itu berpotensi membuat komoditas save haven (investasi menjanjikan) kembali diminati untuk berinvestasi.
Baca Juga :
Harga Emas Naik Gara-gara Dolar Jatuh
Harga emas di pasar spot naik 0,4 persen pada US$1.144,40 per ons, setelah kehilangan 1,2 persen pada Selasa lalu, yang merupakan penurunan terbesar sejak 20 Juli. Emas AS untuk pengiriman Desember, naik 0,5 persen menjadi US$1.143,60 per ons.
Emas domestik
Berdasarkan situs logammulia.co,m, harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan hari ini turun Rp1.000 dari hari sebelumnya di level Rp564 ribu per gram.
Sementara itu, untuk buyback (pembelian kembali), harga yang dipatok Antam dipatok tetap seharga Rp496 ribu per gram. Berikut, daftar harga emas Antam berdasarkan pecahan terkecil hingga terbesar.
Pecahan satu gram Rp563 ribu, lima gram Rp2,670 juta, 10 gram Rp5,29 juta, 25 gram Rp13,155 juta, 50 gram Rp26,25 juta, 100 gram Rp52,45 juta, 250 gram Rp131 juta, dan 500 gram Rp261,800 juta.
Semua ukuran emas tersedia hari ini. Pembelian emas secara langsung di kantor Antam, dibatasi hingga 150 nomor antrean. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Emas domestik