Ekonom: Tahun Ini Setengah Juta Orang Terancam Menganggur

Sumber :
  • REUTERS/Daniel Becerril/Files

VIVA.co.id - Jika pemerintah tidak bisa mengatasi keterpurukan kondisi ekonomi yang saat ini terjadi, maka diperkirakan sekitar setengah juta orang akan kehilangan pekerjaannya tahun ini.

IHSG Diproyeksi Naik, Ini Pendorongnya

Hal ini dikatakan oleh Direktur Sustainable Development Indonesia, Drajad Wibowo. Ia  berpendapat, Indonesia saat ini sedang berada dalam kondisi yang mengkhawatirkan.

"Berdasarkan pertumbuhan tahun 2014 dan elastisitas penyerapan lapanangan kerja, penyediaan lapangan kerja sekitar 538 ribu per satu persen pertumbuhan. Kalau kondisinya tetap seperti itu, tahun ini bisa ada tambahan paling tidak ada setengah juta penganggur baru. Ini besar sekali untuk Indonesia," kata Drajad saat ditemui di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu 29 Agustus 2015.

Lebih Oke Mana, Ekonomi RI atau Brasil?

Ia melanjutkan, setengah juta orang yang akan menjadi pengangguran itu, diprediksi berasal dari beberapa sektor, seperti pertambangan, perkebunan dan juga industri, karena ketiga sektor itulah yang dinilai terkena dampak paling besar dengan lambatnya laju ekonomi Indonesia.

"Sektor properti juga mengeluh. Sekarang saya sudah tidak ingin menakut-nakuti, sudah seperti ini properti sekarang," kata Drajad.

Investor Optimistis, IHSG Lanjutkan Penguatan

Kini, ucapnya, sudah mulai banyak dirasakan dampak negatif dari anjloknya nilai rupiah. Bahkan, para pengusaha sudah banyak yang terpaksa menjual aset mereka.

"Sudah banyak yang menjual aset, merumahkan karyawan. Di Kalimantan itu sudah ribuan dari pekerja tambang yang kehilangan pekerjaan. Di Jawa Tengah ada 500 orang di satu pabrik yang dirumahkan. Artinya, persoalannya sudah serius. Ini yang harus kita atasi bersama," katanya.

Uang rupiah.

Rupiah Melemah, Tertekan Gejolak Ekonomi Global

Aksi damai 4 November tidak terlalu pengaruhi pergerakan rupiah.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016