Penggeledahan Pelindo II Bikin Cemas Direksi BUMN

Suasana penggeledahan di kantor Pelindo II Tanjung Priok.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Agus Rahmat
VIVA.co.id
Terobos Pendemo, Menteri Rini Naik Motor Patwal
- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, angkat bicara tentang penggeledahan kantor PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo II). Rini meminta kepada Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Badrodin Haiti, agar penggeledahan kepolisian tidak menciptakan kecemasan pada direksi dan karyawan BUMN, seperti kasus Pelindo II.

Bentuk Holding BUMN, Menteri Rini Sowan ke Menko Darmin

Rini menceritakan ia sudah menghubungi Badrodin terkait penggeledahan yang dilakukan Bareskim Polri terhadap kantor Pelindo II.
Rini Tawarkan BUMN Holtikultura Tampung Tax Amnesty


"Saya kontak Pak Badrodin, ini penggeledahan apa dan tentang apa," kata dia di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis, 3 September 2015.


Saat itu, Rini juga meminta kepada Kapolri agar penggeledahan yang dilakukan tak lagi 'heboh'. Sebab, penggeledahan tersebut membuat direksi dan karyawan perusahaan pelat merah menjadi cemas.


"Setelah (penggeledahan itu), saya
ngobrol
kemarin, saya bicara, kalau bisa penggeledahan ini tidak mengagetkan. Kemarin saya melihat di televisi, (penggeledahan) Pelindo cukup mengagetkan ada banyak orang dan pakai senjata," kata dia.


Rini pun menekankan kepada aparat kepolisian agar tak lagi menggeledah perusahaan pelat merah dengan cara seperti itu.


"Itu yang kami tekankan bahwa CEO-CEO (direksi) BUMN ini pada dasarnya profesional. Marilah kita cari jalan untuk tidak membuat kekhawatiran para CEO dan karyawan," kata dia.


 


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya