Antam Operasikan Oxygen Plan Senilai US$11 Juta

Gedung ANTAM (Aneka Tambang)
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
United Tractors Akan Produksi Tambang Emas
- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengumumkan bahwa perusahaan telah mulai mengoperasikan Oxygen Plant Nomor 5, yang merupakan bagian dari Proyek Perluasan Pabrik Feronikel Pomalaa (P3FP).

Sinyal The Fed Bikin Harga Emas Naik

Direktur Utama Antam, Tedy Badrujaman, Jumat 4 September 2015, menjelaskan pembangunan Oxygen Plant Nomor 5 dilakukan oleh unincorporated consortium Daesung Industrial Gases Co, Ltd. Korea dan PT Koin Konstruksi Indonesia dengan nilai kontrak EPC sebesar US$11 juta. Penyelesaian konstruksi Oxygen Plant Nomor 5 berjalan tepat waktu dengan
Enam Bulan, Realisasi Investasi Energi Mencapai US$876 Juta
zero accident (kecelakaan nihil).


“Pengoperasian Oxygen Plant Nomor 5 secara tepat waktu dan
zero accident
akan memastikan adanya pasokan oksigen yang memadai untuk kebutuhan proses pemurnian produksi feronikel seiring dengan selesainya P3FP," ujarnya di Jakarta.


Teddy menuturkan, pendanaan pembangunan Oxygen Plant Nomer 5 berasal dari obligasi korporasi Antam yang diterbitkan pada tahun 2011 yang lalu.


Oxygen Plant Nomor 5 dengan kapasitas 825 Nm3/h (O2) dengan tingkat kemurnian 99,6 persen dibangun dengan tujuan menambah kapasitas pasokan oksigen yang ada untuk kebutuhan proses pemurnian produksi feronikel berkualitas tinggi.


Pembangunan Oxygen Plant No. 5 merupakan Paket VII dari P3FP. Sampai dengan bulan Juli tahun 2015, EPC progress P3FP telah mencapai 94,42 persen.


"Setelah selesai, P3FP akan meningkatkan kapasitas produksi feronikel ANTAM menjadi 27 ribu-30 ribu ton nikel (TNi) per tahun dari sebelumnya 18 ribu-20 ribu TNi per tahun dengan asumsi kadar umpan bijih nikel sebesar 1,9 persen," tuturnya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya