Tips Rencana Keuangan saat Miliki Anak Pertama

ilustrasi ibu dan anak
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id
Lima Aktivitas yang Bikin Gampang Boros
- Bagi kebanyakan pasangan muda, persiapan finansial untuk kebutuhan anak pertama terkadang diabaikan. Padahal, penundaan ini justru bisa mengarah pada persoalan yang lebih besar ketika sang anak mulai tumbuh dewasa.

Kiat Penting Sebelum Ajukan Kredit Elektronik
Misalnya, kebingungan untuk membiayai uang sekolah dan pendidikan tambahan -seperti les dan bimbingan belajar- yang dibutuhkan sang anak dalam mengejar impiannya.

Cara Hemat Atur Keuangan untuk Anak Kos
Untuk itu, agar meminimalkan risiko tersebut, berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan agar buah hati Anda memiliki kehidupan yang terjamin secara finansial:

Siapkan dana pendidikan

Kegiatan ini memang bisa dimulai sejak anak duduk di bangku sekolah. Tapi, akan lebih baik jika menabung dana pendidikan tinggi untuk si buah hati dilakukan ketika buah hati Anda masih bayi. 

Jadi, Anda memiliki jangka waktu yang panjang dalam program yang dipilih. Bahkan, dana yang bisa dikumpulkan bisa digunakan hingga sang anak harus masuk perguruan tinggi. 

Dalam mempersiapkan dana ini, Anda bisa membuat rekening untuk deposito berjangka atau membeli produk asuransi pendidikan. 

Produk deposito berjangka cocok bagi pasangan muda dengan penghasilan yang besarannya tidak tentu setiap bulannya.  Sedangkan asuransi pendidikan lebih tepat bagi para orang tua yang memiliki penghasilan tetap. Cara mana pun yang dipilih, cobalah untuk konsisten menjalankannya. 

Berhematlah dalam jangka pendek

Ketika baru memiliki anak, sebagian orang tua mungkin 'tergoda' dalam membeli berbagai barang unik —seperti pakaian yang lucu atau mainan yang menarik— untuk sang buah hati. 

Tapi, coba Anda pertimbangkan lagi, sampai sejauh mana pakaian atau mainan tersebut dalam bermanfaat bagi anak.

Jadi, dengan melakukan penghematan jangka pendek seperti membeli pakaian pada jumlah yang cukup pada harga yang normal, Anda sebenarnya juga sudah menabung bagi keperluan jangka panjang dan menengah anak.

Di samping itu, anak yang sedang dalam masa pertumbuhan juga akan terus-menerus membutuhkan pakaian baru yang sesuai dengan tubuhnya. 

Dengan demikian, para orang tua perlu mempersiapkan dana untuk pembelian pakaian secara terus-menerus pada masa ini. 

Daftar program pensiun

Ya, mungkin waktu pensiun Anda memang masih lama. Tapi, meski masih tergolong muda, Anda dan pasangan tidak ingin menyusahkan anak ketika mereka sudah beranjak dewasa, terutama ketika sang anak juga sudah memiliki pasangan. 

Sebab, ketika Anda bermaksud untuk mempersiapkan kesinambungan penghasilan di hari tua, Anda sebenarnya berkejaran dengan waktu. Semakin dini Anda mempersiapkannya, akan semakin ringan biaya yang harus Anda keluarkan setiap tahun atau bulan. 

Semakin panjang masa iuran Anda, semakin besar pula akumulasi dana yang dapat Anda kumpulkan untuk hari tua Anda.

Manfaat tambahan yang bisa didapatkan dari program pensiun adalah perlindungan jika mengalami cacat atau meninggal dunia sebelum masa pensiun tiba. 

Selain melakukan persiapan finansial di atas, para orangtua juga perlu memberikan pendidikan untuk mengatur keuangan kepada sang anak sejak dini. 

Dengan demikian, anak dapat mengerti 'dunia nyata' sejak kecil sehingga tidak kaget lagi ketika harus mengelola keuangannya sendiri.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya