Menko Rizal: Zaman SBY Enam-Tujuh Kali Rapat Tak Ada Putusan

Menko Kemaritiman dan Sumber Daya, Rizal Ramli
Sumber :
  • Mitra Angelia
VIVA.co.id
Dukung Rizal Ramli Maju Pilkada, Buruh Mulai Keliling Pabrik
- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli, mengklaim kinerjanya dalam pembebasan visa lebih cepat dibandingkan saat pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

BKPM Dorong Investasi Pariwisata di Pulau Kalimantan
"Saya baru jadi menteri tujuh minggu, saya bebaskan visa 45 negara," kata Rizal, dalam acara "Hari Batik Pasaraya Tribute to Batik Indonesia" di Pasaraya Blok M, Jakarta, Sabtu, 3 Oktober 2015.

Soto-Sate Padang Dulu, Sebelum Balapan Tour de Singkarak
Dia pun menyindir cara pemerintahan SBY saat membuat kebijakan tentang pembebasan visa. Rizal menyebut pemerintahan sebelumnya sering mengadakan rapat, tapi lama mengambil keputusan.

"Dulu zaman SBY itu enam sampai tujuh kali rapat, tidak pernah ada putusan. Saya cuma rapat 20 menit, terus memutuskan," kata Rizal.

Meskipun demikian, Rizal mengklaim pihaknya selektif dalam memilih negara yang akan dijadikan program bebas visa. Pihaknya pun menyeleksi ketat daftar negara bebas visa.

"Semua negara yang menyangkut narkoba dan radikal seperti ISIS, coret," ujar Rizal.

Rizal pun meminta agar Menteri Pariwisata, Arief Yahya, dan jajaran direktur jenderalnya untuk bergerak cepat dalam merampungkan aturan bebas visa. 

"Mereka (Arief dan jajaran pejabat Kementerian Pariwisata) bilang selesai Januari. Tapi, saya bilang saya biasanya kerja cepat. Akhir Oktober harus selesai. Kalau enggak, tak kepret," kata Rizal. (ase)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya