Kilang Cilacap Pasok Elpiji untuk Jawa Tengah dan Yogyakarta

Kilang minyak Pertamina.
Sumber :
  • Pertamina

VIVA.co.id - Unit Residual Fluid Catalytic Cracking (RFCC) yang ada di Refinery Unit (RU) IV Cilacap, siap beroperasi bulan ini. Unit ini telah memproduksi high octane mogas component (HOMC) dan elpiji.

Pertamina Pelajari Rencana PLN Caplok PGE

Seiring dengan produksi elpiji oleh unit RFCC Cilacap, dilakukan juga penyaluran perdana elpiji dari RFCC RU IV Cilacap ke Gas Domestik (Gasdom) Marketing Operation Region (MOR) IV Jawa Tengah.

Penyaluran elpiji tersebut disalurkan melalui pipa dan disimpan dalam tangki LPG di Gasdom Region IV, yang terletak di Kawasan Industri Cilacap (KIC).

Dapat Arahan Menteri BUMN, PLN Bakal Caplok PGE

General Manager Pertamina RU IV Cilacap Nyoman Sukadana mengatakan, produksi LPG dari RFCC RU IV Cilacap telah dimulai pada awal Oktober 2015 lalu di unit LPG Plant, dan kini siap didistribusikan ke masyarakat melalui Gasdom Region IV.

"Jumlah produksi elpiji yang dihasilkan oleh unit ini adalah sebesar 1.066 ton per hari," kata Nyoman melalui keterangan tertulisnya yang diterima VIVA.co.id, Minggu, 11 Oktober 2015.

Pertamina Jamin Stok Premium Tetap Tersedia di Medan

Dia mengatakan, produksi elpiji itu akan disalurkan ke masyarakat yang berada di Pulau Jawa, utamanya Provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta, sehingga dapat menjamin pasokan LPG di daerah tersebut.

"Dengan beroperasinya unit RFCC yang menghasilkan produksi LPG 1.066 ton per hari, kita dapat menekan impor LPG untuk kebutuhan Jawa Tengah dan Yogyakarta sebesar 50 persen, sehingga dampaknya sangat signifikan untuk menghemat devisa negara," kata Nyoman.

Sekadar informasi, tujuan pembangunan RFCC Cilacap adalah untuk meningkatkan produksi HOMC, dengan target 37 ribu barrel per hari (bph), elpiji sebesar 1.066 ton per hari, dan propilen sebanyak 430 ton per hari.

Dengan demikian, diharapkan dapat mengurangi impor dan menghemat devisa negara hingga 5-6 persen per tahun.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya