- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia (Iluni-FHUI) berharap, upaya peningkatan kepastian hukum tidak hanya sebagai inisiatif pemerintah untuk memberikan iming-iming untuk mengundang minat investor asing.
"Kepastian hukum jangan hanya gimik untuk menarik investor, tetapi untuk semua lapisan masyarakat. Termasuk, empat paket kebijakan ekonomi pemerintah," ujar Ketua Umum Iluni-FHUI Melli Darsa dalam diskusi di Jakarta, Jumat 16 Oktober 2015.
Melli mengatakan, upaya pemerintah dan aparat penegak hukum dalam menciptakan kepastian hukum harus berlaku adil bagi setiap individu. Sehingga, keinginan mendorong peningkatan investasi asing tidak berbenturan dengan hak-hak masyarakat.
"Jika kebijakan ekonomi pemerintah tidak dibarengi dengan peningkatan kualitas aparat penegak hukum dan infrastruktur hukum, kebijakan ekonomi ini bukan menjadi kebijakan yang memenuhi rasa keadilan," tuturnya.
Pada dasarnya, Melli menambahkan, kebijakan fiskal yang dilakukan secara bertahap dalam bentuk paket, justru masih mengundang sikap menunggu dari calon investor untuk menanamkan modalnya.
"Setelah ada paket pertama sampai keempat, ada penantian paket berikutnya," ujarnya.
Namun, dia mengapresiasi paket kebijakan yang dikeluarkan secara bertahap oleh pemerintah karena memiliki nuansa positif bagi investor.
"Kebijakan ini menunjukkan upaya komprehensif dari Presiden Joko Widodo untuk memperbaiki persoalan yang ada," tuturnya. (asp)
Sofjan Wanandi: Demo Tak Pengaruh Iklim Investasi
Hanya fenomena politik jelang pilkada.
