Awal Pekan, Dolar Kembali Perkasa di Rp13.687

Dolar AS
Sumber :
  • ANTARA/Widodo S Jusuf

VIVA.co.id - Mata uang dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap mata uang dunia lainnya, termasuk rupiah pada awal perdagangan pekan ini, Senin, 9 November 2015.

Sikap Pasar Modal dan Rupiah Soal Aksi Damai 4 November

Berdasarkan Kurs Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), kurs tengah dolar AS hari ini ditetapkan di Rp13.687, menguat Rp137 dibanding dengan kurs akhir pekan lalu di Rp13.550.

Dilansir Reuters, indeks dolar AS naik terhadap mata uang utama lainnya mendekati ke level tertinggi dalam tujuh bulan yakni 99,31. Dolar melonjak ke level tertinggi dalam dua setengah bulan di 123,35 yen pada perdagangan Asia hari ini. Sementara mata uang euro stabil di US$1.07 

Di sejumlah perbankan nasional, dolar AS hari ini diperdagangkan di kisaran Rp13.770-Rp13.660.

Dikutip dari situs PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) kurs jual dolar AS di Rp13.770 dan kurs beli di Rp13.570.

Sedangkan di PT Bank Mandiri Tbk kurs jual dolar AS di Rp13.675 dan kurs beli ditetapkan di Rp13.625.

Sementara PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mematok kurs jual dolar AS di Rp13.660 dan kurs beli di Rp13.640.

Dolar Masih Lemah, Rupiah Melaju di Jalur Hijau

(mus)

Uang rupiah.

Rupiah Melemah, Tertekan Gejolak Ekonomi Global

Aksi damai 4 November tidak terlalu pengaruhi pergerakan rupiah.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016