Ini Janji Ketua Baru Kadin Periode 2015-2020

Ketua umum Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslani
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Sofjan Wanandi: Demo Tak Pengaruh Iklim Investasi
- Lima tahun memimpin Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia sebenarnya waktu yang cukup singkat bagi siapapun yang menjadi Ketua Kadin. 

Singapura Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi 2016
Tak terkecuali Rosan Perkasa Roeslani yang baru saja terpilih jadi Ketua Kadin periode 2015-2020.

Pengamat: Proyek Infrastruktur Jangan Disetop
Namun, Rosan bertekad selama dirinya memimpin Kadin Indonesia dalam lima tahun ke depan, akan berusaha keras membantu pemerintah memulihkan dan membangkitkan situasi maupun kondisi perekonomian Indonesia. 

Semua itu, kata pengusaha yang turut serta dalam proses akuisisi klub sepak bola dunia, Inter Milan, tak akan terwujud tanpa dukungan semua pihak.

Karena itu, Rosan berjanji untuk merangkul semua pihak dan menyatukan Kadin, baik Kadin di daerah maupun seluruh asosiasi untuk menghadapi semua tantangan yang bakal dihadapi.

"Saya akan 'wakafkan' waktu, tenaga dan pikiran. Pastinya tugas ke depan tidak akan mudah. Jadi mari kita bersama-sama, menyatukan barisan dan persepsi untuk kebaikan dunia usaha di Indonesia," ungkap Rosan, Selasa malam, 24 November 2015.

Selain itu, Rosan menuturkan, salah satu fokus perhatiannya nanti adalah ke industri strategis yang menurutnya perlu dikembangkan baik nasional, regional, maupun internasional.

"Kita memiliki banyak produk, seperti kelapa sawit atau CPO. Indonesia penghasil CPO terbesar, kenapa di pasar dunia tidak bisa menentukan harga CPO. Sebagai pengekspor dan penghasil kelapa sawit terbesar, kita bisa menentukan harga bersama Malaysia," tuturnya. 

Rosan terpilih jadi Ketua Kadin 2015-2020 setelah meraih 102 suara. Sementara kandidat Gobel hanya meraup 27 suara. 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya