Diminta Kawal Investasi, ESDM Langsung Gandeng Saudi Aramco

Sudirman Said
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meminta kepada para menteri bidang perekonomian untuk mengawal kerja sama investasi dengan negara asing. Sebanyak 12 menteri ini nantinya akan berada di bawah koordinasi Menteri Luar Negeri.

Sofjan Wanandi: Demo Tak Pengaruh Iklim Investasi

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said mengatakan, sesuai arahan Presiden, pihaknya diminta untuk 'mengamankan' minat investasi dari Timur Tengah. Nantinya, ia secara pribadi akan menjadi penghubung antara investor dengan pemerintah.

"Saya ditugasi di Timur Tengah. Kami akan menjadi penghubung dari investor potensial di Timur Tengah," ujar Sudirman saat ditemui di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu, 25 November 2015.

Aprindo: Pusat Belanja dan Mal Buka Seperti Biasa

Menurut Sudirman, ia akan bertugas mencarikan para investor potensial itu partner bisnis yang mumpuni, serta lokasi yang strategis. Sehingga, para investor akan mendapatkan kemudahan dalam membangun proyek-proyek investasi.

"Dari situ kami komunikasi dengan mereka (investor), mencarikan potensial partner. Lokasi apa yang baik untuk mereka. Dan juga guide bagi investor yang berhubungan dengan pemerintah," ujarnya menambahkan.

Minat Investasi Tak Terpengaruh Aksi Demo 4 November

Dalam waktu dekat, pemerintah melalui PT Pertamina (Persero) akan melakukan penandatangan kerja sama dengan perusahaan minyak asal Arab Saudi, Saudi Aramco dalam mengembangkan kapasitas maksimal kilang minyak yang berada di Cilacap, Jawa Tengah.

"Besok ada kilang, sekaligus tanda tangan proyek pertama dari Saudi Arabia."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya