Sumber :
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- PT Bursa Efek Indonesia (BEI) terus berusaha mewujudkan papan pengembangan kedua yang nantinya akan diisi oleh perusahaan-perusahaan yang bergerak di sektor usaha kecil dan menengah (UKM).
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Mengekor Wallstreet, Bursa Asia Dibuka Melemah
Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan, mengungkapkan dalam merealisasikannya, dibutuhkan peran sekuritas yang bersedia membantu sebagai under writer.
"Mungkin yang dibutuhkan teman-teman sekuritas bertindak penjamin emisi juga mau atau bersedia membantu meng-under write perusahaan UMKM (usaha mikro kecil menengah)," ujarnya, saat ditemui di kantornya, Jumat, 27 November 2015.
Nicky menyampaikan, pihaknya saat ini telah menyiapkan divisi khusus dalam memfasilitasi perusahaan yang belum besar atau start-up company.
"Kami sudah bentuk devisi itu tahun ini. Selama ini tetap ditangani, tapi kami mau fokus pada divisi khusus," tuturnya.
Nicky mengungkapkan, demi terealisasikan sektor UKM dalam mencari pendanaan di pasar modal, pihak regulator tidak menghalangi dengan membuat aturan yang mempersulit.
Namun, yang menjadi persoalan adalah meyakinkan para penjamin emisi untuk membantu perusahaan UKM tersebut. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Nicky menyampaikan, pihaknya saat ini telah menyiapkan divisi khusus dalam memfasilitasi perusahaan yang belum besar atau start-up company.
