Perempuan Jadi Sasaran Pertumbuhan Asuransi Global

Ilustrasi wanita terkena mata minus.
Sumber :
  • http://www.tipskesehatanmu.tk/
VIVA.co.id
Menteri Yohana: Banyak yang Anggap Isu Anak Hal Biasa
- Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung peran perempuan di dunia kerja serta mengajak mereka untuk dapat memberikan inspirasi kepada orang di sekitarnya, AXA Mandiri dan AXA meluncurkan program Women@AXA.  

Mundur, CEO Ini Beri Setiap Karyawan Rp18 Juta
Women@AXA, yang merupakan program dari AXA Group, dibuat khusus untuk mendorong pengembangan perempuan secara profesional dan menjadikannya wadah bagi setiap perempuan di AXA Mandiri dan AXA untuk saling berbagi pengalaman, tips dan informasi, serta meningkatkan kepercayaan diri.

Perempuan Indonesia Terima Penghargaan di New York
“AXA Mandiri dan AXA selalu percaya bahwa perempuan memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang secara individu dan berpartisipasi di berbagai bidang termasuk di industri asuransi. Bagi kami, perempuan memiliki peranan penting untuk membantu pertumbuhan di masa depan,” kata Country Chief Executive Officer (CEO) AXA Indonesia, Randy Lianggara, dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA.co.id, Selasa 1 Desember 2015. 

Mengutip penelitian mengenai pasar asuransi terkait perempuan di 10 negara ekonomi berkembang bertajuk “She for Shield: Insure Women to Better Protect All” yang dibuat oleh AXA bersama dengan Grup Bank Dunia IFC, dan Accenture, kaum perempuan menjadi peluang terbesar di dunia asuransi global dengan perolehan US$1,7 triliun pada 2030 khusus dari segmen perempuan. 

"Untuk Indonesia, tingkat pertumbuhan perolehan dari segmen perempuan menjadi yang tercepat di antara 10 negara berkembang lainnya, diprediksi mencapai US$9 miliar hingga US$14 miliar di 2030, atau tumbuh 10-16 kali lipat dari 2013," tuturnya.

Ketua Women@AXA di Indonesia yang juga Director of Sales AXA Life Indonesia Yanti Parapat, menjelaskan, Women@AXA terdiri atas program internal dan eksternal, untuk memberikan pengembangan yang optimal bagi perempuan.

Yanti mengatakan bahwa secara internal komunitas perempuan di AXA Mandiri dan AXA akan diperkuat melalui sarana komunikasi internal yang dapat berupa diskusi bersama mengenai pengalaman serta informasi seputar dunia kerja bagi perempuan termasuk mentoring jika diperlukan.

“Melalui program ini, kami ingin kaum perempuan mampu meningkatkan kemampuan mereka secara profesional, sehingga memberikan manfaat lebih kepada mereka dalam menjalankan aktivitas bekerja sehari-hari,” ujar Yanti.

Sementara itu, untuk sisi eksternal, Women@AXA mendorong komunitas perempuan di AXA Mandiri dan AXA untuk dapat berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan literasi keuangan untuk membantu meningkatkan tingkat literasi keuangan di masyarakat Indonesia.

“Melalui literasi keuangan, kami ingin masyarakat dapat lebih memahami dunia perencanaan keuangan, sehingga mereka dapat membuat keputusan keuangan yang bijak di masa depan,” kata Chief of in Branch Channel AXA Mandiri Financial Services Tisye Diah Retnojati.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya