- VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id - PT Ateliers Mecaniques D'Indonesie Tbk (Atmindo) menjadi emiten ke-17 yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Kamis 10 Desember 2015.
Saham emiten berkode saham AMIN ini berhasil naik 19 poin dari harga penawaran umum perdana (IPO) Rp128 per saham menjadi Rp 147 per saham pada perdagangan awal hari ini.
"Kami bersyukur, Penawaran umum perdana saham mendapat sambutan baik dari masyarakat," kata Direktur Utama Atmindo, Rudy Susanto, di Jakarta, Kamis, 10 Desember 2015.
Dalam aksi ini, perseroan melepas sebanyak 240 juta saham. Perusahaan pengolahan kelapa sawit ini menunjuk PT Panin Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek (underwriter).
Sekitar 32 persen dana hasil IPO akan digunakan untuk memperkuat modal kerja perseroan dalam rangka pembuatan produk-produk boiler maupun auxiliary atas pesanan pelanggan perseroan.
Untuk pembuatan produk boiler dan auxiliary, kata Rudy, perseroan akan melakukan pembayaran, yaitu di antaranya pembayaran kepada pemasok, karyawan, pembayaran atas aktivitas administrasi dan operasi, serta pembayaran beban bunga. Kemudian, sekitar 68 persen dana hasil IPO akan dipergunakan untuk pembayaran utang bank di HSBC.
Cari Pemain Saham Baru, BEI Gandeng Indosat dan Trimegah
Jumlah investor baru satu persen dari total jumlah penduduk indonesia.
