Sumber :
- Moh. Nadlir / VIVA.co.id
VIVA.co.id
- Djoko Sasono mundur sebagai Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) karena merasa bersalah atas kemacetan parah yang terjadi sebelum libur Natal kemarin.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kementerian yang dipimpin Menteri Ignasius Jonan itu langsung menunjuk Sugiharjo sebagai pengganti sementara Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen yang baru. Sugiharjo saat ini diketahui masih aktif menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kemenhub.
"Ya, saya rangkap jabatan, lama di darat, makanya Pak Menteri menugaskan saya rangkap jabatan. Sampai ada pejabat definitif," kata Sugiharjo di kantor Kemenhub, Jalan Medan Merdeka Barat 8, Jakarta Pusat, Selasa 29 Desember 2015.
Ia mengatakan, tugas itu dia emban untuk membantu mengisi kekosongan posisi Dirjen pasca Djoko Sasono mundur dari jabatannya. Utamanya konsentrasi untuk persiapan arus libur Natal dan tahun baru 2016.
Menurut Sugiharjo, mulai 2016, organisasi Direktorat Jenderal Perhubungan Darat akan berubah total. Untuk itu, Sugiharjo diminta untuk mengawal dan mempersiapkan fondasi organisasi yang baru.
"Dirjen Perhubungan Darat yang lama pendekatannya tumpang tindih. Ada Direktorat LLAJ, ada juga berdasarkan wilayah, ada juga sesuai fungsi, Direktorat Keselamatan dan lainnya," ujar dia.
Karena tumpang tindih tersebut, organisasi yang baru nanti hanya akan fokus untuk lima fungsi sesuai persetujuan MenPAN RB, antara lain Direktorat Sarana, Prasarana, Lalu Lintas, Angkutan dan Multi Moda.
"Makanya kita menggabungkan kotak-kotak organisasi lama. Segera harus ditata jika tidak menghambat pembangunan," tegas dia.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia mengatakan, tugas itu dia emban untuk membantu mengisi kekosongan posisi Dirjen pasca Djoko Sasono mundur dari jabatannya. Utamanya konsentrasi untuk persiapan arus libur Natal dan tahun baru 2016.
