- ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
VIVA.co.id - DPRD Jawa Timur (Jatim) meminta agar Jembatan Suramadu juga digratiskan bagi mobil yang melintasinya. Anggota Komisi D DPRD Jatim, yang juga berasal dari Madura, Abdul Halim, mengatakan, hal itu dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi, dan pembangunan di Madura.
"Sebab, selama ini Jembatan Suramadu memang memberikan dampak yang luar biasa bagi Madura. Sehingga, akan lebih baik kalau yang gratis tidak hanya motor, melainkan mobil juga," kata Halim saat melakukan rapat dengar pendapat dengan mitra kerjanya di DPRD Jatim, Kamis, 7 Januari 2016.
Halim melanjutkan, sebelum adanya Jembatan Suramadu, pertumbuhan ekonomi di Madura setiap tahunnya berada di bawah angka 10 persen. Namun, setelah diresmikannya jembatan itu, maka pertumbuhan di Madura bisa menembus angka 15 persen setiap tahunnya.
Halim memperkirakan, dengan digratiskannya tarif Jembatan Suramadu, maka hal itu akan menghemat ongkos distribusi barang sebesar 20 persen. "Jumlah itu sangat signifikan untuk menekan harga barang kebutuhan masyarakat," ucapnya.
Tidak hanya itu, tarif sebesar Rp30 ribu yang dikenakan bagi mobil yang melintas di jembatan itu, juga dianggap Halim kurang sesuai. Menurutnya, tarif itu terlalu mahal.
"Coba bandingkan saja dengan jalan tol yang ada di Bali. Rutenya lebih panjang di Bali, tapi harganya lebih murah dari Suramadu," tegas Halim.
Oleh karena itu, Halim meminta Pemerintah provinsi Jatim segera merespons hal itu.
"Selain itu, kami juga akan langsung menyampaikan permintaan ini kepada pemerintah pusat. Karena ini demi kemajuan masyarakat Madura," katanya.
Hati-hati Transaksi Tol, Ada Mobil Pribadi Bayar Tarif Truk
Jasa Marga mengakui ada kesalahan transaksi.
