Harga Minyak Anjlok, Perusahaan Ini PHK 10.000 Karyawan

Ilustrasi rig lepas pantai.
Sumber :
  • REUTERS/Andy Buchanan/Pool/Files

VIVA.co.id - Perusahaan jasa pengeboran minyak raksasa Schlumberger mengaku telah memberhentikan sebanyak 10.000 pekerjanya dalam tiga bulan terakhir akibat dari anjloknya harga minyak dunia. 

Wall Street Catat Rekor Anjlok Terlama Sejak Krisis 2008
Dilansir dari CNBC, Minggu, 24 Januari 2016, perusahaan mengalami kerugian di kuartal pertama hingga US$1 miliar. 
 
Harga Minyak Melemah, Bursa Wall Street Melemah
Pendapatan turun 39 persen menjadi US$7,74 miliar, kata Chief Executive Paal Kibsgaard yang mengatakan bahwa tanda-tanda pemulihan harga minyak masih belum terlihat. 
 
Harga Minyak Dunia Turun, Pasar Khawatir Stok Melimpah
Namun Schlumberger juga mengumumkan pembelian kembali saham senilai US$10 miliar. Akibatnya berita ini mendorong saham perusahaan naik empat persen lebih tinggi di penutupan perdagangan pada pekan lalu. 
 
Harga saham turun hampir 20 persen pada 2015,  investor mulai khawatir bahwa pelanggan membatalkan proyek karena harga minyak anjlok.
 
Pada 2015, perusahaan telah mengumumkan adanya PHK, jika ditambahkan pada tahun ini jumlahnya mencapai 20 ribu orang. 
 
Ekonom dari Royal Bank of Scotland mengatakan harga minyak bisa jatuh ke US$16, sementara Standard Chartered memprediksi bahwa harga bisa mencapai US$10 per barel.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya